Twitter Tunda Hapus Akun 'Hantu'

Jakarta - Twitter menyatakan akan menunda penghapusan akun hantu alias tidak aktif. Sebelumnya, media sosial berlogo burung biru ini bikin heboh terkait upaya bersih-bersih akun di platformnya tersebut.

Akan tetapi, kebijakan tersebut masih berlaku untuk wilayah Eropa sebagai bentuk kepatuhan perusahaan terhadap aturan General Data Protection Regulation (GDPR) oleh Uni Eropa. Artinya, penghapusan akun Twitter masih terbatas wilayahnya.

"Ini hanya berdampak pada akun di Uni Eropa untuk saat ini. Kami selalu memiliki kebijakan akun yang tidak aktif tetapi kami belum menegakkannya secara konsisten. Kami mulai dengan Uni Eropa sebagian karena peraturan privasi lokal (GDPR)," kata Twitter dalam cuitannya.

Sejak mengumumkan akan menghapus akun-akun yang tidak aktif, banyak netizen yang bereaksi. Mereka terutama memprotes Twitter agar tidak menghapus akun yang mana pemiliknya sudah meninggal dunia.

Keluhan semacam ini sedang dicari jalan keluarnya oleh Twitter agar memberikan solusi dan kebijakan yang sesuai.

"Kami mendengarkan saran Anda mengenai dampak terhadap penghapusan akun terhadap akun yang telah meninggal. Kami melewatkan bagian ini," ujar Twitter.

"Kami tidak akan menghapus akun yang tidak aktif sampai kami membuat cara baru bagi orang untuk mengenang akun (yang sudah meninggal-red) tersebut," sambungnya.

Menyadari bahwa pengumumannya telah bikin gaduh belakangan ini, Twitter pun menyampaikan permohonan maafnya.

"Kami mohon maaf atas kebingungan dan keprihatinan yang kami sebabkan. Kalian masih bisa memposting di Twitter," pungkasnya.

Simak Video "Cinta Laura Ajak Fans Lebih Dekat dengan Kesehariannya"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2sxSC75
via IFTTT

Moladin, Startup Penyedia Bermacam Informasi Sepeda Motor

Jakarta - Tingginya jumlah pengguna sepeda motor di Indonesia, utamanya di Jakarta dilirik sebagai peluang oleh Moladin, sebuah platform online yang menyediakan bermacam informasi terkait sepeda motor.

Salah satu layanan yang ditawarkan oleh Moladin adalah melakukan transaksi jual beli sepeda motor. Namun bukan cuma itu yang ditawarkan oleh Moladin, karena mereka juga menawarkan menyediakan bermacam informasi berguna seputar sepeda motor.

Informasi yang ditawarkan itu mulai dari menemukan penawaran motor baru atau bekas yang dilengkapi dengan info spesifikasi dan harga, pencarian suku cadang, aksesori, dan apparel, sampai forum dan komunitas.

Kehadiran forum ini bisa menjembatani orang-orang yang tidak memiliki waktu luang di bengkel untuk mengumpulkan informasi penting seputar motor mereka. Kemudahan akses informasi semacam ini juga membuat sepeda motor menjadi moda yang masih menarik untuk digunakan para pekerja komuter.
Karena di forum ini pengguna Moladin bisa bertemu dengan pengguna motor lain, baik dari merek tertentu sampai varian tertentu untuk berbagi informasi dan tips penting untuk perawatan motor mereka.

"Melalu platform online ini, para bikers memiliki wadah untuk mendapatkan informasi seputar dunia motor sekaligus berinteraksi dengan sesama bikers di Indonesia," jelas Mario Tanamas, Co-Founder Moladin dalam keterangan yang diterima detikINET.

Dalam keterangan tersebut Moladin juga menyebut adanya peningkatan jumlah sepeda motor di Jakarta dengan angka rata-rata sebesar 5,3% pertahun, yang disebut sebagai alasan munculnya platform ini. Data tersebut menjadi dasar akan tingginya potensi jual-beli sepeda motor.

Apalagi saat ini juga sudah banyak orang yang memanfaatkan sistem penjualan maupun permohonan kredit motor secara online, baik melalui web atau pun aplikasi.

"Moladin sengaja dibuat untuk membuat hidup bikers di Indonesia jadi lebih mudah," pungkas Jovin Hoon, Co-Founder Moladin dalam keterangan yang sama.

Simak Video "Menkominfo Sebut Startup Pendidikan Sebagai Calon Kuat ''The Next Unicorn''"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/fyk)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2R8avDB
via IFTTT

Polosnya! Netizen Ngakak Lihat Kelakuan 2 Bocah Ini

Jakarta - Netizen dibuat terheran-heran sekaligus tertawa melihat kepolosan yang ditampilkan oleh dua orang bocah. Keduanya viral lewat akun Twitter milik @madhakadabra.

"Apa apaan si adik aku, mama teriakin suruh sholat dhuha pas aku keluar malah kek gini astaga😭 ya kan maksud nya kalo dah beres mainnya 😭😭😭😭," tulisnya.


Netizen pun terpingkal-pingkal melihat kepolosan dua bocah tersebut.

"GUE PERNAH PAS KECIL WKWKWK," sahut yang lain.

Kemudian, si pemilik akun kembali menyampaikan bahwa kedua adiknya telah bersih-bersih baru kemudian menjalankan shalat dhuha. Meski konyol, aksi ini mendapat banyak pujian dari netter akibat kepolosan dari para bocah tersebut.

"fyi ABIS SELESAI MAIN, UDAH MANDI, JOJO SAMA SULTHAN SHOLAT LAGI KOK, PAKE PECI SAMA SARUNG DIATAS SAJADAH BUKAN DI BAK RENANG😭," lanjut @madhakadabra.

Duh, ada-ada saja ya tingkah bocah.

Simak Video "Pacu Adrenalin, Anjing Ini Hobi Paralayang Bersama Pemiliknya"
[Gambas:Video 20detik]
(ask/ask)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2XYcQCA
via IFTTT

Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan!

Jakarta - Kebiasaan anak-anak menghabiskan waktu di depan layar mesti dihentikan. Pasalnya, menurut American Heats Association (AHA), kebiasaan ini akan mengarahkan anak pada risiko penyakit. Waduh.

AHA mengeluarkan peringatan untuk para orang tua agar berani membatasi waktu anak bermain gadget maksimal dua jam saja per hari. Sementara itu, pakar lainnya mengatakan pembatasan bisa dilakukan dengan memberi jatah bermain gadget anak usia 2 hingga 5 tahun hanya satu jam per hari.

Penelitian-penelitian yang telah ada, mengaitkan waktu di depan layar bisa meningkatkan gaya hidup sedentary pada anak dan remaja. Gaya hidup sedentary itulah yang mengarah pada risiko penyakit.

"Kami berpikir bahwa begitu di depan layar, anak mulai 'menyemil'. Mereka tidak memberikan perhatian penuh dan mungkin akan mengatakan mereka kenyang dan tidak perlu makan," kata Dr Tala Narula kadiorlogis mengatakan di CBS This Morning.

Selain itu, cahaya biru dari layar dapat menghambat kemampuan mereka untuk tertidur, dan kurang tidur dapat berkontribusi pada risiko obesitas.

Meskipun begitu, para ahli mengakui bahwa membatasi waktu di depan layar menimbulkan tantangan, terutama mengingat bagaimana media sosial dan internet telah 'meracuni' kehidupan sehari-hari. Namun tentu saja tidak semua media dan teknologi digital buruk bagi anak-anak.

"Ini juga dapat menghubungkan mereka secara sosial dengan orang-orang yang mungkin tinggal jauh secara geografis, seperti keluarga dan teman, dan memungkinkan mereka untuk terlibat dalam proyek dan tugas sekolah," jelas Narula.

Meski demikian, orang tua harus turun tangan untuk menetapkan batasan. "Intinya adalah bahwa orang tua harus menjadi apa yang kita sebut 'mentor media.' Kami akan terlibat dalam mengajarkan anak-anak Anda bahwa media bisa menjadi bermanfaat asal digunakan dengan cara yang sehat," tandas Narula.

Nah, bagi para orang tua, ajak anak Anda untuk bersosialisasi di luar rumah bertemu dengan sanak saudara sehingga dirinya terbiasa tidak terlalu terikat dengan gadget. Ajak juga beraktivitas di luar ruangan, misalnya seperti bersepeda bersama atau jalan-jalan bersama keluarga.

Simak Video "Pelihara Ayam, Solusi Pemkot Bandung atasi Kecanduan Gadget Anak"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2R48atn
via IFTTT

Hasil Survei: Warga Jakarta Dukung GrabWheels Beroperasi

Jakarta - Grab Indonesia melakukan survei kepada masyarakat untuk mengetahui bukti nyata dampak sosial yang dihadirkan GrabWheels. Survei bertajuk Opini Publik tentang GrabWheels ini dilakukan Grab pada 3.107 responden, dengan 28% (858) orang di antaranya adalah pengguna GrabWheels dan 72% (2.249) adalah bukan pengguna GrabWheels.

Dalam data Grab yang dikutip detikINET Jumat (29/11/2019), hasilnya 9 dari 10 masyarakat Jakarta sangat mendukung adanya GrabWheels sebagai moda transportasi jarak dekat di perkotaan. Sebanyak 91% dari pengguna di Jakarta mendukung, dan 45% di antaranya mendukung bila disertai dengan peningkatan layanan.


Lebih lanjut, dalam survei tersebut juga 75% responden pengguna GrabWheels di perkotaan setuju GrabWheels meningkatkan persepsi tentang kota ramah lingkungan dan inovatif. Mengingat, skuter ini memberikan berkendara tanpa adanya polusi. Hasil lainnya adalah sebanyak 72% pengguna GrabWheels akan kembali menggunakan transportasi beremisi karbon bila tidak ada Grabwheels. Selanjutnya 59% pengguna setuju bahwa mereka akan meninggalkan kendaraan bermotor jika GrabWheels lebih banyak tersedia di Jakarta.
GrabWheels pertama kali beroperasi di The Breeze, BSD City, Kabupaten Tangerang. GrabWheels ini mengusung konsep kendaraan yang ramah lingkungan dan jadi opsi transportasi untuk perorangan.

Skuter listrik berwarna hijau ini, dioperasikan bertujuan untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi pada jarak dekat, 4 sampai 5 kilometer terkhusus di perkotaan yang padat.

Simak Video "Yuk Pesan Menu Eksklusif Lewat GrabFood Signature"
[Gambas:Video 20detik]
(prf/fay)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/34JPdAp
via IFTTT

Netizen Gemas Lihat Kucing dengan Mata 'Googly' yang Satu Ini

Jakarta - Sejumlah orang di Instagram merasa tertarik dan ingin berjumpa langsung dengan kucing yang satu ini. Kenalkan Potato, kucing dengan mata 'googly' yang sangat menggemaskan dan tidak biasa

"Aku akan melakukan APAPUN untuk bertemu dengannya!" tulis salah seorang fansnya. Namun ada juga yang penasaran apakah ada masalah yang membuat Potato memiliki mata berbentuk unik.

"Apakah tiroidnya sudah dicek? Aku akan mengeceknya jika belum. Aku punya anak anjing dengan wujud yang sama dan bokong yang botak," tulis yang lain di salah satu foto Potato.

Dari banyaknya pertanyaan yang masuk, Ashley sang pemiliknya mengaku bahwa ia tidak mengetahui mengapa Potato memiliki bentuk mata seperti itu. Dia telah merawat selama dua tahun sejak awal jatuh cinta dan memilih mengadopsinya.

[Gambas:Instagram]

"Setelah aku merawatnya, aku mulai mengunggah foto online, dan banyak orang secara langsung mengetahui ada yang berbeda tentang matanya," ujarnya.

"Aku tidak tahu apakah ada kondisi genetik di balik itu, tapi tentu saja ini membuatnya terlihat sangat terkenang."

[Gambas:Instagram]


Tapi detikers setuju kan kalau Potato punya wajah yang lucu?

Simak Video "Kontes Anjing Menggemaskan, Banyumas"
[Gambas:Video 20detik]
(ask/ask)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2Ow7GKX
via IFTTT

CEO Twitter Ogah Pakai Google Buat Internetan

Jakarta - Jack Dorsey yang tak lain adalah CEO dari Twitter memanfaatkan browser mesin pencarian untuk berselancar di internet. Namun yang dipakai bukanlah Google, melainkan DuckDuckGo. Hah, apa itu?

Fakta itu ia beberkan dalam cuitan di akun Twitter miliknya @jack. Hal ini juga berbanding terbalik sebagian masyarakat yang lebih memilih Google dalam mencari informasi di dunia maya.

"Saya suka @DuckDuckGo sebagai mesin pencari default untuk saat ini. Aplikasi ini bahkan lebih baik," kicaunya.

Pendiri media sosial berlogo burung ini diketahui memasang DuckDuckGo sebagai mesin pencari informasi default di ponselnya. Melihat cuitan bos Twitter tersebut, DuckDuckGo langsung meresponnya dengan nada bahagia.

Lalu, siapa DuckDuckGo? Diketahui, DuckDuckGo merupakan mesin pencari yang didirikan pada 2008. Tempat kelahirannya sama dengan Google, yakni berasal dari Amerika Serikat juga.

DuckDuckGo hadir sebagai mesin pencari yang memprioritaskan privasi penggunanya. Mereka mengklaim tidak menjual data penggunanya.

Ini bukan pertama kalinya Dorsey 'menyenggol' sejumlah perusahaan teknologi. Sebelumnya, pria 43 tahun itu pernah memposting tweet yang mengejek perubahaan Facebook.

"Twitter ... from TWITTER," tulisnya.

Tweet tersebut meledek Facebook yang melakukan perubahaan di sejumlah layanan, seperti menempelkan embel-embel Facebook pada layanan WhatsApp dan Instagram.

Simak Video "Kini Pengguna Bisa Sembunyikan Komentar Balasan di Twitter"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/fyk)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2DGz42N
via IFTTT

Bebas Ribet, Waktunya Move On dari Top Up

Jakarta - Pernah punya pengalaman mengantre di sebuah tenant dan saat cek saldo dompet digital ternyata isinya kosong? Keribetan pun melanda, karena harus pusing top up saldo yang memakan waktu lama.

Antrean di belakang kita pun jadi mengular. Kini dengan hadirnya teknologi digital benar-benar semakin memberi banyak kemudahan bagi masyarakat Indonesia.

Salah satu kemudahan yang dirasakan oleh masyarakat adalah dalam melakukan berbagai transaksi seperti pembayaran belanjaan, kirim uang, hingga membayar tagihan bulanan.


Untuk memenuhi segala kebutuhan itu, kita harus melakukan deposit saldo dalam e-wallet. Sebagai wujud teknologi kekinian dalam bentuk dompet digital, DANA terus berinovasi agar masyarakat tak perlu lagi ribet seperti keribetan top up saat Saldo DANA mendadak habis.

Salah satu inovasi DANA ini, bisa membuatmu bebas dari ribetnya top up.

Kamu bisa move on dari top up karena bisa simpan kartu dan bayar langsung dengan kartu debit atau kartu kredit di DANA. Caranya pun mudah, cukup menyimpan kartu bank kamu di aplikasi DANA maka kamu bisa langsung menyelesaikan transaksi tanpa perlu top up.


Integrasi DANA ini mendukung integrasi akun bank kamu dengan akun DANA sehingga bisa digunakan untuk pembayaran di merchant DANA.

Bagaimana keamanannya? Kamu tidak perlu khawatir, DANA menjamin keamanan transaksi kamu dengan DANA Protection.

Keuntungan simpan kartu bank di DANA selain membebaskan kamu dari keribetan top up adalah promo menarik dari bank-bank yang bekerja sama dengan DANA, kamu bisa cek promonya di sini. Belum punya DANA? Download langsung sekarang.

Simak Video "Kemendagri Sebut Biaya Pilkada Langsung Mahal: Di 2018 Habiskan Rp 18 T"
[Gambas:Video 20detik]
(ujm/ujm)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2Y6nTK4
via IFTTT

Tampilan Baru YouTube 'Belah' Netizen, Bagus atau Menyulitkan?

Jakarta - YouTube meluncurkan tampilan halaman utama dengan thumbnails yang lebih besar beberapa waktu lalu khusus untuk platform PC. Ternyata sejumlah perubahan YouTube ini menuai kritikan netizen.

Pengguna akan melihat lebih sedikit video di beranda karena thumbnail yang lebih besar, begitu kata juru bicara YouTube saat dikonfirmasi The Verge. Ia menambahkan bahwa orang-orang disajikan dengan lebih banyak informasi tentang setiap video yang mereka tonton.

Mengizinkan video memiliki lebih banyak ruang pada halaman juga memberi para kreator kemampuan membuat judul yang lebih panjang. Tujuannya adalah untuk memberi lebih banyak informasi tentang video dari pandangan sekilas, daripada meminta mereka mengarahkan kursor ke video atau mengklik untuk mempelajari lebih lanjut.

Komplain tentang perubahan ini bahkan muncul sejak diluncurkan uji coba.


Salah satu satu pengguna forum ternama Reddit mengatakan bahwa ia belum menggunakan YouTube lagi semenjak perubahannya. Pengguna Reddit lain menulis bahwa jika YouTube mendengarkan keluhan orang, YouTube akan tahu seberapa banyak yang tidak menyukai tampilan barunya.

Perubahan konstan ke YouTube juga mempengaruhi pembuat konten sehingga mereka belajar cara menavigasi perubahan itu, beradaptasi untuk bertahan dan berkembang. Namun, beberapa hal tidak perlu diubah menurut sejumlah kreator konten, home beranda adalah salah satunya.

detikINET coba menanyakan salah satu kreator konten, Adhe Tora TV. Ia merasa senang dengan tampilan YouTube di PC.

"Bagus dong gue jadi bisa ngelihat informasi yang lebih banyak juga dari video yang mau gue lihat. Dari sisi gue sebagai content creator gue juga ngerasa terbantu dengan begitu orang lebih tertarik untuk klik video gue," kata Tora via saluran telepon.

Selain itu ada juga yang merasa lebih menyukai tampilan terbaru YouTube.

Kalau pembaca sendiri lebih suka tampilan baru YouTube atau yang sebelumnya?

Simak Video "Apa Perbedaan YouTube Music dengan Aplikasi Musik Lain?"
[Gambas:Video 20detik]
(ask/fyk)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/34JqDiI
via IFTTT

e-Recycle, Rintisan Pengolah Sampah Berbasis Aplikasi Mobile

Jakarta - Multi Inti Digital Lestari meluncurkan sebuah usaha rintisan bernama e-Recycle, yang merupakan program pengolahan sampah berbasis aplikasi mobile.

Lewat rintisan ini, pengguna bisa 'menukar' sampah dengan poin hadiah dari yang sudah disediakan. Program ini diharapkan bisa memperkuat model manajemen limbah yang sudah dilakukan oleh masyarakat, dan membantu pengelolaan tersebut menggunakan teknologi digital.

"Sebagai perusahaan digital innovation, dua pengembangan usaha ini diharapkan akan menjadi produk unggulan MDB untuk kelangsungan bisnis MIS Group selanjutnya. Kami akan terus berinovasi dan melakukan pengembangan produk yang bermanfaat," pungkas Chief Executive Officer Multi Inti Digital Bisnis (MDB) Subhan Novianda dalam keterangan yang diterima detikINET.

Dalam keterangan tersebut Subhan menyebut e-Recycle memberikan kemudahan dalam mengumpulkan limbah sesuai dengan jenis materialnya. Pihak e-Recycle pun akan mengambil langsung limbah yang akan diserahkan tersebut.
Masyarakat pun, menurut Subhan, bisa mendapat pendapatan tambahan karena setiap limbah yang dapat didaur ulang akan diberi harga yang lebih baik ketimbang harga di pasaran. Mereka pun akan memberikan informasi mengenai jenis-jenis limbah yang bisa dimanfaatkan untuk didaur ulang.

"e-Recycle akan berfokus untuk mengelola limbah anorganik atau limbah padat seperti plastik, kertas, logam, dan lain-lain. Namun diawal masa operasionalnya e-Recycle akan mencoba mengelola limbah plastik terlebih dahulu hingga secara bertahap mengembangkan ke jenis material lainnya," tambahnya.

Limbah plastik ini akan diolah menjadi produk yang bisa digunakan kembali oleh industri maupun masyarakat, yaitu material mentah plastik seperti flakes dan pellets, yang bisa dimanfaatkan industri. Ke depannya, e-Recycle juga berencana untuk membuat produk jadi yang bisa digunakan oleh masyarakat.

e-Recycle, yang dirilis pada 28 November 2019 lalu, bakal memfokuskan di area Jakarta Timbur pada awalnya, dan akan mengolah limbahnya di pabrik pengolahan limbah di Bekasi. Pada awal 2020, diharapkan e-Recycle akan berekspansi untuk mengumpulkan limbah di seluruh wilayah DKI Jakarta.

Simak Video "Menkominfo Sebut Startup Pendidikan Sebagai Calon Kuat ''The Next Unicorn''"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/37KBgDX
via IFTTT

GoPay Mau Bantu Madrasah yang Bayar SPP Pakai Dompet Digital

Jakarta - Kabar tentang sebuah madrasah ibtidaiyah di Semarang yang berinisiatif menyediakan opsi bayar uang sekolah via transfer GoPay, terdengar ke telinga pihak layanan pembayaran digital milik Gojek tersebut. Mereka mengapresiasi langkah yang dilakukan sekolah bernama Miftahul Akhlaqiyah tersebut.

"Sebagai uang elektronik yang paling banyak dipakai di Indonesia dan pendorong Gerakan Nasional non-tunai, GoPay sangat menghargai semangat pihak sekolah untuk menerapkan metode non-tunai," kata Head of Corporate Affairs GoPay Winny Triswandhani, merespons informasi ini.

Bentuk apresiasi juga ditunjukkan GoPay dengan menawarkan bantuan kepada madrasah Miftahul Akhlaqiyah agar bisa menggunakan standar kode QR yang bisa dipakai semua penyedia layanan pembayaran digital.


Jika dilihat dalam keterangan di situs MI Miftahul Akhlaqiyah, opsi pembayaran lewat e-payment ini memang belum menggunakan QR code seperti yang diterapkan pada merchant-merchant yang bekerja sama dengan layanan pembayaran digital.
Ilustrasi GoPay. Ilustrasi GoPay. Foto: dok. Gojek

Ketersediaan opsi pembayaran ini murni merupakan inisiatif sekolah dengan memanfaatkan akun e-payment milik kepala sekolah Miftahul Akhlaqiyah, Miftahul Arief, yang diperuntukkan sebagai tujuan transfer.

"Gopay siap membantu Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Akhlaqiyah dan juga berbagai institusi lainnya untuk menerima pembayaran non-tunai melalui QRIS (QR Indonesia Standard). Dengan QRIS, MI tersebut juga dapat menerima uang elektronik lain," kata Winny.

QRIS berfungsi agar satu kode bisa dipakai melalui layanan pembayaran yang berbeda. Misalnya, satu kode di satu merchant bisa di-scan untuk membayar menggunakan GoPay, Ovo dan e-payment lainnya.

Winny berharap, semakin banyak institusi pendidikan maupun layanan publik lainnya yang menerapkan semangat yang sama untuk mempercepat terwujudnya gerakan masyarakat Indonesia tanpa tunai.

"Sebelumnya di 2018 lalu, GoPay juga sudah bekerja sama dengan puluhan SMK di Jakarta, puskesmas, layanan transportasi publik dan institusi lain dalam memanfaatkan pembayaran non-tunai," tambahnya.

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2XYB0Nb
via IFTTT

Fakta-fakta Black Friday, Fenomena Berburu Barang Banting Harga

Jakarta - Hari ini disebut sebagai Black Friday. Sejarahnya, Black Friday jatuh sehari setelah Thanksgiving.

Thanksgiving dirayakan pada hari Kamis minggu keempat pada bulan November. Kamis keempat bulan November tahun ini jatuh pada tanggal 28 November. Artinya, Black Friday jatuh pada Jumat (29/11/2019) hari ini.

Berikut Fakta Black Friday:

1. Dirayakan Warga Amerika dan Lainnya

Warga Amerika Serikat dan sejumlah negara seperti Inggris merayakan Black Friday. Mereka merayakan Black Friday setelah menikmati kalkun bersama keluarga di hari Thanksgiving serta menonton pertandingan bola bersama.

2. Konsumen Antre

Di hari Black Friday, kamu bisa belanja barang diskon dengan antre dari pagi. Bahkan ada yang antre dari malam.

Banyak pengusaha yang membuka tokonya lebih awal di hari itu. Selain toko offline, toko online juga ikut memberikan diskon barang-barang.

3. Hari Libur

Black Friday bukan libur nasional. Namun ada beberapa negara bagian yang meliburkan karyawannya pada Black Friday.

4. Acara di Indonesia

Indonesia juga ikut berpartisipasi pada acara Black Friday. Sejumlah e-commerce di Indonesia memberikan diskon bagi pelanggannya. E-commerce yang turut berpartisipasi antara lain Lazada dengan diskon hingga 70 persen, Shopee diskon hingga Rp 500 ribu, dan Bukalapak diskon 99 persen.

Simak Video "Nih Bedanya Harbolnas dan Black Friday"
[Gambas:Video 20detik]
(nwy/vmp)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/35IXioN
via IFTTT

Umra.id Tawarkan Umrah Swakelola

Jakarta - Central Global Network (CGN) merilis platform bernama Umra.id yang disebut bisa memberikan kebebasan penggunanya untuk merancang perjalanan umrah sendiri.

"Tinggal ketik Umra.id di Android dan iOS akan tersedia tak lama lagi (dapat mewujudkan perjalanan umrah," kata Direktur CGN Ma'an Muadz, dalam keterangan yang diterima detikINET.

Ma'an mengatakan, Umra.id ini merupakan platform digital yang memberikan kebebasan penggunanya untuk merancang dan mewujudukan perjalanan umrahnya sendiri. Mulai dari memesan tiket pesawat, hotel, visa, durasi, rute dan asuransi perjalanan. Selain itu, karena menentukan perjalanan umrah sendiri, tentunya umrah menggunakan Umra.id menjadi lebih murah.

"Umra.id adalah merek dan platform digital dari PT Central Global Network yang merupakan penyelenggara perjalanan umrah, Haji Khusus dan penyedia visa umrah berijin resmi dari Kementrian Agama Republik Indonesia sejak 2013," ujarnya.
Dia menjelaskan umrah dengan menggunakan Umra.id ini juga bisa mempersingkat waktu kita saat berumrah. Biasanya umrah konvesional menawarkan paket umrah tercepat 9 hari. Namun dengan Umra.id anda cukup dengan waktu paling cepat 3 hari untuk berumrah ke tanah suci.

"Waktu berumrah tercepat Umra.id 3 hari, hal ini sangat memudahkan bagi masyarakat yang tidak memiliki waktu banyak untuk berumrah," jelasnya.

Untuk menjalankan program umrah di Umra.id, sambung Ma'an, pihaknya telah menandatangani kerjasama strategis dengan Bank Syariah Mandiri (BSM). Kerjasama ini dilakukan untuk memudahan pembayaran dan pemasaran untuk nasabah melalui integrasi platform.

Selain itu Umra.id juga menjalin kerjasama dengan MUI untuk promosi bersama program umrah Ramah Lingkungan (Green Umra), program donasi dengan Sharinghappiness, kerjasamajaringan hotel Dar EI lman serta komunikasi jamaah bersama lndosatooredoo.

Sementara itu, CEO Umra.id Ahmad Husani mengatakan platformnya ini bukanlah marketplace umrah, tapi sepenuhnya swakelola atau populer disebut Do It Yourself (DIY) Umra.

"Intinya menyesuaikan kantong. Agar sesuai kantong, jamaah akan mengeksplorasi fitur di Umra.id, mulai memilih pesawat, rutenya, hotel dan lokasinya, durasi tinggal di Makkah, Madinah, memilih asuransi dan juga aplikasi visa," terang Ahmad.

Lebih jauh, Ahmad mengungkapkan program umrah di Umra.id merupakan wisatawan mandiri yang tidak memerlukan pembimbing dan terbiasa menyusun perjalanannya sendiri. Menurut data Kemenag usia 25-50 tahun saat ini mendominasi jamaah umrah Indonesia.

"Pada usia tersebut, mereka educated dan mandiri serta terbiasa bertransaksi apapun melalui gawai," tutupnya.

Simak Video "Perancang iPhone Jonathan Ive Resmi Hengkang dari Apple"
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/35JMvL1
via IFTTT

Madrasah Semarang Bayar SPP via Gopay Terinspirasi Meme Nadiem

Semarang - Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Akhlaqiyah di Ngaliyan, Semarang, Jawa Tengah, berinisiatif menyediakan opsi pembayaran pendaftaran sekolah lewat Gopay. Ide itu rupanya memang terinspirasi meme Nadiem Makarim yang kini menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).

Jika kalian masih ingat, ketika pendiri Gojek Nadiem Makarim diumumkan sebagai Mendikbud, netizen berkelakar bahwa bayar uang sekolah nantinya bisa pakai Gopay. Kepala sekolah MI Miftahul Akhlaqiyah Miftahul Arief (39) mengakui kalau ide itu datang dari sana.

"Meme dan cuitan secara langsung dan tidak, tetap menginspirasi. Yang beredar itu kalau menterinya Nadiem bayar pakai Gopay. Ya itu kita praktekkan," kata Arief ditemui detikcom di sekolah yang dipimpinnya, Jumat (29/11/2019).

Jika dilihat dalam keterangan di situs MI Miftahul Akhlaqiyah, opsi pembayaran lewat e-payment ini memang belum menggunakan standar kode QR untuk penyedia layanan pembayaran digital. Pilihan pembayaran ini murni merupakan inisiatif sekolah dengan menggunakan akun e-payment milik Arief yang diperuntukkan sebagai tujuan transfer.

Madrasah Semarang Bayar SPP via Gopay Terinspirasi Meme Nadiem Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikINET

Dijelaskan Arief, tujuan sebenarnya memang untuk memberikan alternatif pembayaran sekolah. Menurutnya, banyak juga yang kemudian bertanya apakah ada cashback jika bayar lewat Gopay dan e-payment sejenisnya.

"Begitu pasang (pengumuman), itu banyak yang tanya (soal cashback). Ya kita coba proses ke situ. Para orangtua yang anaknya sudah di sini juga bilang, menarik juga kalau ada cashback-nya," ujarnya.

Adapun opsi pembayaran digital yang disediakan sebenarnya tidak hanya Gopay, tapi ada juga Ovo, Linkaja dan Dana. Menurutnya, pilihan pembayaran yang lebih banyak bisa memudahkan orangtua karena pendaftaran peserta didik baru juga bisa dilakukan cukup lewat ponsel.

"Kita kan di perkotaan, kadang orangtua terpancang waktu harus kerja. Maka inisiasi pakai itu agar mudah. Pembayaran tunai tetap bisa, lewat Gopay dan lainnya itu merupakan fasilitas tambahan," jelas pria lulusan UIN Walisongo itu.

Pendaftaran peserta didik baru lewat online dan bisa bayar pakai Gopay itu akan di buka selama bulan Januari 2020. Pembayaran SPP juga rencananya akan dilakukan menggunakan e-payment.

Madrasah Semarang Bayar SPP via Gopay Terinspirasi Meme Nadiem Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikINET

"Nanti kita kembangkan untuk pembayaran seterusnya, Insya Allah SPP dan sebagainya. Kita kan APP kayak UKT sudah tunggal di awal sudah kalkulasi kebutuhan buku berapa field trip berapa, kita akumulasi bisa dibayar di awal atau dicicil. Di sini orangtua kan multi background, ada petani, ojek online, pejabat, dan lainnya," papar Arief.

Selain opsi pembayaran, pemanfaatan teknologi di sekolah yang berdiri sejak 1953 itu dikatakan Arief sudah banyak diaplikasikan. Contohnya, absensi siswa yang dilakukan menggunakan Google form sehingga jika ada anak yang terlambat bisa terpantau dan bisa dikenai sanksi edukasi.

Sebagai sekolah dengan komitmen unggul literasi, lanjut Arief, para pengajarnya pun diminta aktif menulis di website milik sekolahan sehingga informasi selalu update setiap hari.


"Siswa juga diajarkan mengirim tugas lewat Gmail, sebagai bentuk pengenalan," ujarnya.
Madrasah Semarang Bayar SPP via Gopay Terinspirasi Meme Nadiem Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikINET

Meski tanpa basic pengetahuan IT atau komputer, Arief menjelaskan jika pemanfaatan teknologi informasi harus dilakukan karena sudah menjadi kebutuhan.

"Saya tidak ada background IT, ini ya karena kebutuhan sekarang. Saya juga membuat bimbel online, sudah 6 tahun," katanya.

Simak Video "Nadiem Jadi Mendikbud, Bayar Sekolah Pakai Gopay Benar-benar Terjadi"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2R1iouE
via IFTTT

GoPay Jadi Dompet Digital Pilihan Pengguna di 2019

Jakarta - Tak terganggu oleh ketatnya persaingan dompet digital di Indonesia, hasil riset bertajuk Fintech Report 2019 menyatakan GoPay tetap menjadi dompet digital yang paling banyak digunakan di tahun 2019. Terlihat dari hasil riset oleh salah satu media tersebut menyatakan digital wallet menjadi kategori fintech paling populer dengan perolehan sebesar 82,7%.

Riset yang melibatkan 1.500 responden di seluruh Indonesia ini mendapatkan berbagai alasan mengapa masyarakat senang menggunakan dompet digital untuk transaksinya. Alasan terbanyak responden memilih menggunakan dompet digital karena responden percaya dengan produknya yaitu sebesar 81,6%.

Alasan tertinggi selanjutnya karena butuh (72,2%) dan bermanfaat (72,9%). Selain itu, responden juga menilai dompet digital mudah untuk digunakan dan menghemat waktu dengan persentase masing-masing sebesar 66,2% dan 32,8%.


Hasil riset tersebut juga menunjukkan bahwa 83,3% di antaranya menggunakan GoPay. Data internal GoPay mencatat, sejak awal GoPay memang tidak hanya fokus melayani masyarakat di kota besar. Salah satu pengguna GoPay Raya Radiyanti mengatakan GoPay hampir dapat digunakan untuk semua layanan Gojek terutama untuk transportasi sehari-hari.

"Selain untuk bayar layanan aplikasi, GoPay juga sekarang sudah bisa dipakai untuk bayar di mana-mana. Semuanya jadi lebih mudah," ujar Raya dalam keterangan tertulis Gojek, Kamis (28/11/2019).

Selain itu, GoPay dapat digunakan di lebih dari 420 ribu merchant, 90% di antaranya adalah usaha mikro kecil menengah termasuk pedagang kaki lima, kantin, pedagang di pasar hingga warung kelontong yang tersebar di 390 kota/kabupaten di Indonesia.


GoPay juga dapat digunakan untuk pembayaran surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) dan surat izin mengemudi (SIM) di kota-kota seperti di Gresik, Samarinda, Surabaya, Sidoarjo, dan kota-kota lainnya.

Dalam laporan Fintech 2018 GoPay juga dinobatkan sebagai uang elektronik yang paling banyak digunakan di Indonesia. (prf/fay)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2DtTo7o
via IFTTT

Instagram Error 7 Kali Sepanjang 2019, Kapan Saja?

Jakarta - Instagram kembali error pada hari Kamis (28/11/2019) malam. Sejumlah pengguna di beberapa negara, termasuk Indonesia, mengeluhkan fungsi Instagram yang mengalami gangguan.

Di Amerika Serikat, pengguna mengeluhkan tumbangnya Instagram yang bertepatan dengan hari raya Thanksgiving. Ada yang mengaku tidak bisa memposting foto di feed Instagram ataupun di Stories.


Ini sudah kesekian kalinya Instagram down sepanjang tahun 2019. Berikut sejarah tumbangnya Facebook di tahun 2019 yang dirangkum detikINET: 1. 28 Januari 2019

Awal tahun 2019 langsung diwarnai dengan tumbangnya Instagram. Beberapa pengguna mengeluhkan aplikasi yang bisa dibuka tapi feed tidak bisa update. Pengguna juga tidak bisa scrolling feed dan tidak bisa melihat dan memposting Stories.

Adapun pengguna yang paling terdampak yakni di Amerika Serikat, Kanada, Brasil dan Jepang. Wilayah lain seperti Indonesia, Malaysia, India dan Australia hanya terdampak sebagian kecil.

2. 14 Maret 2019

Kali ini tidak hanya Instagram yang error tapi juga Facebook dan WhatsApp. Tumbangnya aplikasi keluarga Facebook hingga berjam-jam ini disebut beberapa pengamat sebagai masalah terparah yang dihadapi Facebook sejak didirikan.

Kebanyakan pengguna melaporkan tidak bisa memperbarui feed. Selain itu mereka tidak bisa log-in dan mengakses website Facebook maupun Instagram. Pengguna pun banyak yang mengeluh lewat Twitter hingga menjadi Trending Topic.

3. 14 April 2019

Selang sebulan kemudian, Instagram, Facebook dan WhatsApp kembali tumbang berbarengan. Pengguna di sejumlah negara, termasuk Indonesia, mengeluhkan feed Instagram yang tidak bisa di-refresh.

Setelah tumbang beberapa jam, Facebook pun menyampaikan permintaan maafnya. Tapi mereka tidak menjelaskan penyebab tumbangnya ketiga layanan ini dalam waktu yang bersamaan.

4. 14 Juni 2019

Pengguna Instagram di seluruh dunia, termasuk sebagian kecil Indonesia, mengeluhkan kesulitan mengakses akun mereka. Lebih dari 53 ribu laporan yang diterima. Adapun laporan terbanyak datang dari Amerika Serikat, Australia, Jepang, sejumlah negara di Afrika dan Eropa.

Seperti kasus sebelumnya, netizen pun menyampaikan keluh kesahnya tentang Instagram yang error lewat Twitter. Tak pelak, tagar #instagramdown pun menjadi trending topic, tidak hanya di Indonesia, tapi juga dunia.

5. 3 Juli 2019

Instagram, Facebook dan WhatsApp kembali kompak error berbarengan pada Rabu (3/7/2019) malam. Menurut situs Down Detector, area yang paling parah terimbas adalah wilayah Eropa dan Amerika Serikat, dengan sebagian kecil Indonesia ikut terdampak.

Mereka tak bisa mengakses sejumlah fitur seperti susah kirim gambar di WhatsApp, masalah Direct Message, notifikasi, download gambar, hingga me-refresh timeline. Facebook akhirnya mengungkap penyebab error tersebut yang dipicu oleh masalah yang terjadi saat maintenance rutin.

6. 5 November 2019

Pada awal bulan November 2019, Instagram kembali tumbang dan mengalami gangguan. Dipantau di situs Downdetector, Instagram di Indonesia khususnya di Pulau Jawa memiliki tanda merah yang mengartikan kawasan tersebut memang sedang mengalami gangguan.

Sebanyak 85% mengeluhkan tidak bisa melihat news feed, 10% tidak bisa log-in dan 5% tidak bisa posting foto ataupun video. Jika dilihat dari keluhan netizen, down-nya Instagram sudah dialami sebagian pengguna sejak pagi tadi.

Selain di Indonesia, Instagram juga tumbang di sejumlah kota di berbagai negara seperti New York dan Los Angeles di Amerika Serikat, Kanada di Toronto, hingga Tokyo, Jepang.

7. 28 November 2019

Pada Kamis (28/11/2019) malam Instagram kembali error. Beberapa pengguna di seluruh dunia, termasuk Indonesia, mengeluhkan fungsi dan layanan Instagram yang terganggu.

Laporan dari para pengguna, mereka tidak dapat memposting dan mengupdate feed. Demikian pula saat membuka Stories, mereka tidak dapat memperbarui konten di dalamnya.

Setelah ramai dibahas netizen dunia, Instagram pun akhirnya angkat bicara terkait masalah akses ke layanannya. Adapun masalah ini disebabkan adanya gangguan di sistem software pusat.

"Sebelumnya, isu di salah satu sistem software sentral kami membuat banyak orang mengalami masalah dalam mengakses keluarga aplikasi Facebook," begitu penjelasan juru bicara Facebook.

Simak Video "Ketika WhatsApp, Facebook dan Instagram Tumbang Bersamaan"
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/fyk)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2DtU1O0
via IFTTT

Netizen Minta Elsa Bikin Startup Saja, Kenapa?

Jakarta - 'ELSA? DO U WANNA BUILD A STARTUP?' hanya tweet sederhana dari @lustfairy tentang Elsa, karakter utama di film Frozen. Namun, ini berhasil menarik 7,3 ribu retweet dan 5,6 ribu like dari netters.

"Startup-nya nanti khusus negara-negara beriklim tropis. Jadi bagi penduduk tropis yang ingin merasakan sensasi salju tinggal order aja. Elsa akan langsung datang dan membuat salju lokal. Go-snow," begitu bunyi cuitan selanjutnya yang masih disambut banyak tawa dari pengguna Twitter.


Sejumlah orang merespon dan menuliskan tweet yang sedikit nyeleneh juga. Beberapa ada yang menambahkan kelucuan tweet @fairylust dengan jawaban yang menarik.

Jadi Elsa, mau bangun startup juga tidak?

Simak Video "Elsa dan Anna Terjebak di Hutan di Poster Frozen 2"
[Gambas:Video 20detik]
(ask/ask)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2P0u9yW
via IFTTT

Tips Jadi Streamer Keren dari Sherlin 'BabyShark' Tsu

Jakarta - Siapa yang tidak kenal dengan Sherlin 'BabyShark' Tsu? Gamer dan cosplayer cantik ini juga merangkap sebagai streamer yang populer di YouTube dengan jumlah subscriber yang hampir mencapai 200 ribu.

Saat mengisi EXP Esports Academy 2019, Sherlin pun membagikan tipsnya bagi gamer yang ingin menjajal jadi streamer. Menurutnya, streamer pemula tidak perlu memusingkan peralatan yang mereka gunakan.


Sherlin pun mencontohkan temannya yang juga seorang streamer. Saat memulai, temannya itu juga tidak memiliki peralatan keren tapi ia punya solusi yang kreatif. "Dia dari nol nggak punya equipment karena tidak disetujui orang tuanya. Jadi dia ke esport cafe buat streaming di situ pakai PC sama webcam," kata Sherlin di Menara Digitaraya, Jakarta Pusat, Kamis (28/11/2019).

Untuk streamer yang sudah mulai memiliki audiens, Sherlin menyarankan untuk mendengarkan saran dan komentar dari penonton. Menurutnya, ide unik dari penontonnya justru bisa jadi konten yang menarik dan populer di kanalnya.

Tidak hanya Sherlin, streamer Fahriza 'LoeKeren' Hersyahputra juga membagikan tipsnya. Fahriza dikenal sebagai streamer di platform Facebook Gaming.

Untuk meningkatkan exposure dan menggaet penonton baru, Fahriza menyarankan streamer di Facebook untuk bergabung di grup yang terkait dengan game yang mereka mainkan.

Selain itu, streamer juga harus tetap komunikatif dan jangan sampai menghiraukan penonton berapapun jumlahnya.


"Walau viewer lu nol atau masih sedikit, lu tetep harus komunikatif. Lu nggak komunikatif viewer yang sedikit bisa kabur," jelas Fahriza dalam kesempatan yang sama.

"Kalau lu komunikatif, lu bisa ngikat dan mempertahankan mereka. Mungkin dari 5 besoknya bisa jadi 100 atau 1.000," pungkasnya.

Simak Video "Bersaing dengan ROG Phone, Bagaimana Strategi Black Shark Rebut Hati Gamer?"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2XUEQa2
via IFTTT

Penjelasan Resmi Penyebab Instagram dan Facebook Down

Jakarta - Instagram dan Facebook dikeluhkan tumbang di seluruh dunia walau sekarang sudah berhasil dipulihkan. Facebook telah menjelaskan apa penyebabnya walaupun tidak secara gamblang.

Gangguan terjadi di berbagai negara, termasuk Indonesia hingga hashtag #instagramdown sempat menjadi pemuncak trending topic di Twitter. Di Amerika Serikat, user frustrasi lantaran tumbangnya dua media sosial besar terjadi bertepatan dengan perayaan Thanksgiving.

Facebook mengaku sekuat tenaga memulihkan layanannya. "Kami dengan cepat menginvestigasi, mulai memulihkan akses dan memonitor untuk pemulihan secara penuh," kata juru bicara Facebook yang dikutip detikINET dari Reuters.


Masalah terjadi lantaran ada gangguan di sistem software pusat. "Sebelumnya, isu di salah satu sistem software sentral kami membuat banyak orang mengalami masalah dalam mengakses keluarga aplikasi Facebook," begitu penjelasan mereka.

User melaporkan tidak dapat memposting konten di Instagram maupun Facebook. Kadang tampil pula pesan error dengan bunyi 'facebook will be back soon'.

Dalam setahun ini saja, setidaknya sudah beberapa kali Instagram dan Facebook tumbang. Pada April 2019, tak hanya Instagram dan Facebook, WhatsApp yang juga sama-sama berada di bawah naungan Facebok juga down.

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/35Pebyp
via IFTTT

Kembali Tumbang, Ada Apa dengan Instagram dan Facebook?

Jakarta - Gangguan terkini yang menimpa Instagram dan Facebook, membuat banyak orang bertanya, ada apa dengan keduanya? Belakangan, cukup sering kedua layanan dalam satu atap ini down secara bersamaan.

Dalam setahun ini saja, setidaknya sudah tiga kali Instagram dan Facebook tumbang. Pada April 2019, tak hanya Instagram dan Facebook, WhatsApp yang juga sama-sama berada di bawah naungan Facebok juga down.

Kemudian pada Juli 2019, hal serupa kembali terjadi. WhatsApp, Instagram dan Facebook tumbang secara berbarengan. Yang paling merepotkan mungkin tumbangnya WhatsApp, karena nyaris semua orang di dunia ini bergantung pada WhatsApp untuk berkomunikasi.

Kini, Instagram dan Facebook kembali down. Pengguna di berbagai negara, termasuk Indonesia terkena dampaknya pada Kamis (28/11) malam. Saat ini, keduanya sudah berangsur pulih. Beruntung, kali ini WhatsApp tidak mengalami kejadian yang sama.

Ada apa dengan layanan ini? Pihak Facebook memang tidak menyebutkan secara jelas penyebab tumbangnya layanan mereka. Namun kecurigaan lagi-lagi mengarah pada rencana integrasi antara ketiganya. Bisa saja dalam uji coba integrasi, muncul masalah yang menyebabkan tumbang massal.

Beberapa pihak, termasuk Facebook sendiri, mengakui bahwa integrasi Facebook di Messenger, WhatsApp, dan Instagram bukan perkara mudah. Para engineer Facebook harus bekerja keras untuk mewujudkan ide dari Mark Zuckerberg ini.

"Rencana ini, yang ditargetkan selesai tahun ini atau awal tahun 2020, membutuhkan tim yang tidak sedikit untuk mengintegrasikan WhatsApp, Instagram, dan Messenger di tingkat yang paling dasar," tulis New York Times beberapa waktu lalu.

Hal ini dilakukan dengan menyatukan infrastruktur teknis dasar masing-masing platform. Brian Acton, pendiri WhatsApp, sejak awal telah berulang kali memberikan sinyal pesimisme.

"Mark punya ambisi tinggi dan saya pikir tadinya tahun ini akan menjadi tahun terwujudnya penyatuan tiga layanan tersebut. Berhasil atau tidaknya, baru akan telrihat nanti," kata Acton.

Simak Video "Ketika WhatsApp, Facebook dan Instagram Tumbang Bersamaan"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2pWcRdw
via IFTTT

Layanannya Dilaporkan Tumbang, Ini Kata Instagram

Jakarta - Layanan Instagram dilaporkan tumbang. Pengguna di berbagai negara, termasuk Indonesia terkena dampaknya.

Laporan dari para pengguna, mereka tidak dapat me-posting dan meng-update feed. Demikian pula saat membuka Stories, mereka tidak dapat memperbarui konten di dalamnya.


Seperti biasa keluhan membanjiri di Twitter yang melaporkan terjadinya gangguan tersebut. Sampai-sampai tagar #instagramdown menjadi trending topic di Indonesia dan dunia. Setelah ramai dibahas netizen dunia, Instagram pun akhirnya angkat bicara terkait masalah akses ke layanannya.

"Kami menyadari bahwa sebagian pengguna mengalami kesulitan untuk mengakses Instagram. Saat ini, kami tengah berupaya untuk mengembalikan layanan kami kembali normal secepat mungkin," ujar perwakilan Facebook dalam pesan singkat yang dikirimkan ke detikINET, Kamis (28/11/2019).

Pihak Instagram pun telah mem-posting keterangan resminya lewat akun mereka di Twitter.

Simak Video "Setelah Gmail, Kini Instagram dan Facebook yang Down"
[Gambas:Video 20detik]
(afr/afr)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2OQWFmh
via IFTTT

Tak Hanya #instagramdown, Netizen Turut Laporkan #Facebookdown

Jakarta - Rupanya tidak hanya layananInstagram yang tumbang. Netizen pun melaporkan #Facebookdown.

Ya, ini bukan kali pertama kedua layanan yang dimiliki Mark Zuckerberg itu bermasalah secara bersamaan. Beberapa bulan lalu kedua layanan tersebut ditambahWhatsApp sempat tumbang berjamaah.


Pantauan detikINET di situs Downdetector, laporan layananFacebook terkendala banyak datang dari Amerika Serikat. Terlihat titik merah menyala di sejumlah negara bagian di sana. Selain itu terpantau masalah dilaporkan di sejumlah negara di Amerika Latin, Eropa, Timur Tengah, India, Korea Selatan, Filipina Indonesia dan Selandia Baru.
Tak Hanya #instagramdown, Netizen Laporkan #FacebookdownFoto: Downdetector

Namun bila ditotal laporan yang masuk tidak sebanyak Instagram. Hingga pukul 23.00 WIB, baru 9.533 laporan yang masuk.

Simak Video "Setelah Gmail, Kini Instagram dan Facebook yang Down"
[Gambas:Video 20detik]
(afr/afr)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://inet.detik.com/read/2019/11/28/231119/4802607/398/tak-hanya-#instagramdown-netizen-turut-laporkan-#facebookdown
via IFTTT

Belanja Online 11.11, Netizen Sukanya Jajan Barang Elektronik

Jakarta - Momen 11.11 sudah berlalu. Salah satu pesta belanja online ini mencatat sejumlah fakta menarik dari perilaku berbelanja online konsumen Indonesia.

Firma riset iPrice menganalisis rekaman transaksi melalui halaman iPrice yang menghubungkan 94 juta lebih produk dari 120 online merchant dengan konsumen belanja online Indonesia.

Ada 7 kategori produk yang dianalisis dalam momen ini, yaitu elektronik, fashion, health & beauty, mainan anak, olahraga & aktivitas luar ruangan, otomotif, dan perabot rumah tangga.


Dari data-data yang diolah, berikut ini adalah sejumlah temuan menarik yang menggambarkan perilaku konsumen saat promosi belanja 11.11 berlangsung.

1. Rata-rata orang Indonesia menghabiskan uang sebanyak Rp 319 ribu rupiah berdasarkan jumlah rataan nilai keranjang belanja selama periode promosi 11.11 tahun 2019.

2. Orang Indonesia rela mengeluarkan uang dua kali lipat lebih banyak saat
promosi 11.11. Melansir data Badan Pusat Statistik (BPS), pengeluaran harian rata-rata orang Indonesia sebesar Rp 157 ribu rupiah. Namun jumlah ini naik hingga 103% pada Singles Day atau momen 11.11 karena rataan belanjanya sebesar Rp 319 ribu rupiah.

3. Orang Indonesia paling banyak menghabiskan uang untuk produk elektronik selama gelaran 11.11. Urutan berikutnya setelah produk elektronik adalah perabot rumah tangga dan fashion.

Rataan nilai keranjang belanja produk elektronik adalah Rp 409 ribu rupiah, perabot rumah tangga Rp 203 ribu rupiah, dan fashion Rp 199 ribu rupiah.

4. Produk-produk kamera dan foto menjadi yang terlaris dalam kategori elektronik selama gelaran 11.11 di Indonesia. Rataan nilai keranjang belanja produk kamera dan foto yakni Rp 519 ribu rupiah.

5. Orang Indonesia memanfaatkan momen 11.11 untuk membeli produk bersih-bersih rumah. Pada kategori perabot rumah tangga, produk peralatan pembersih paling banyak dibeli dengan rataan nilai keranjang Rp 230 ribu rupiah.

6. Momen promosi 11.11 dimanfaatkan juga untuk mempercantik penampilan dengan membeli tas baru. Online shopper paling banyak membeli produk tas pada kategori fashion dengan rataan nilai keranjang Rp 805 ribu rupiah.


7. Para konsumen belanja online tidak memfokuskan diri untuk belanja produk kategori otomotif. Rataan nilai keranjang belanja mereka yang membeli produk otomotif yakni Rp 104 ribu rupiah, paling rendah di antara kategori produk lain.

8. Margin rataan nilai keranjang belanja paling populer (elektronik) dan paling tidak populer (otomotif) yaitu Rp 305 ribu rupiah.

*) Artikel ini berdasarkan riset iPrice 'Temuan Menarik dari Rekaman Transaksi Belanja Online Singles' Day 2019 di Indonesia'.

Simak Video "'Singles Day', Perayaan untuk Jomblo yang Munculkan Diskon Belanja Online 11.11"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/fyk)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/37KMWqr
via IFTTT

#instagramdown Puncaki Trending Topic

Jakarta - LayananInstagram dilaporkan tumbang, seperti biasa Twitter menjadi pelarian media sosial berbasis foto dan video itu untuk berkeluh kesah. Dan dalam waktu singkat tagar #instagramdown melesat menjadi trending topic di Indonesia dan dunia.

Pantauan detikINET di situs Downdetector pada Kamis malam (28/11/2019), area yang mengalami masalah cukup luas. Selain Indonesia, ada Singapura, Malaysia, Jepang, beberapa negara di Eropa dan Afrika, serta Amerika mengalami hal serupa.

Sementara di Twitter sendiri, laporan #instagramdown mulai ramai dilaporkan sejak pukul 21.00 WIB. Ada yang mengaku tidak bisa me-posting foto di feed Instagram ataupun di Stories.

Berikut sejumlah kicauan pengguna Instagram yanng dirangkum detikINET.


Apakah detikers mengalami kesulitan mengakses Instagram saat ini? Tuliskan di kolom komentar ya...

Simak Video "Setelah Gmail, Kini Instagram dan Facebook yang Down"
[Gambas:Video 20detik]
(afr/afr)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2KYON0Y
via IFTTT

Instagram Dilaporkan Tumbang

Jakarta - Instagram dikeluhkan kembali tumbang. User di berbagai negara termasuk Indonesia menyatakan bahwa beberapa fungsi terganggu.

Misalnya, ada yang mengaku tidak bisa memposting foto di feed Instagram ataupun di Stories. Di Amerika Serikat, beberapa pengguna kecewa lantaran isu ini terjadi bertepatan dengan perayaan Thanksgiving.

"Parah, kenapa Instagram down saat kita sedang mau posting foto untuk merayakan Thanksgiving?" keluh seorang user di Twitter. Seperti biasa, Twitter menjadi sarana bagi user Instagram melontarkan keluhan saat tumbang.


"Saya cek Twitter untuk memastikan Instagram down dan ternyata benar," sebut yang lain.

"Sungguh waktu yang tepat, Instagram down pas hari besar," tambah yang lain. Beberapa keluhan juga datang dari pengguna asal Indonesia.

Tumbangnya Instagram tak menimpa semua pengguna. Beberapa memastikan layanan milik Facebook ini baik-baik saja.

Ini adalah kesekian kalinya Instagram mengalami masalah. Belum ada informasi dari Facebook soal apakah penyebabnya.

Simak Video "Tips Kembangkan Bisnis di Facebook"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fyk)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2Do1WfT
via IFTTT

Menkominfo: Indonesia Jadi Negara Digital Tahun 2035

Berlin - Menkominfo Johnny G Plate memaparkan Indonesia siap menjadi negara digital pada tahun 2035 dengan melakukan pembangunan infrastruktur telekomunikasi secara besar-besaran.

Menkominfo menyampaikan pengalaman Indonesia menggelar transformasi digital di tengah tantangan berat sebagai negara kepulauan dan kependudukan tersebut dalam sesi Digital Ministers Meeting pada Internet Governance Forum 2019 di Berlin, Jerman, 25 November 2019.

Dibanding negara lain, upaya Indonesia membangun infrastruktur telekomunikasi relatif lebih menantang karena ada 17 ribu pulau. Dalam geografis menantang itu Presiden Jokowi ingin membangun secara Indonesia-sentris, tak ada lagi daerah atau pelosok dianaktirikan.


"Presiden telah menjadikan pembangunan infrastruktur sebagai pusat dari agenda kerjanya. Namun kami tidak hanya membangun pelabuhan, jalan tol, atau bandara baru. Kami juga membangun jaringan serat optik, satelit multifungsi, dan base transceiver station (BTS) di seantero negeri," papar Johnny G Plate dalam keterangan yang diterima detikINET.

"Banyak provinsi, kabupaten, dan kota yang sebelumnya terbelakang sekarang mendapatkan manfaat dari berfungsinya ponsel dan akses pitalebar. Pada 2024 nanti, daerah-daerah terpencil di seluruh kepulauan akan mendapat manfaat dari internet kecepatan tinggi 10 megabyte per detik," tambahnya

Pembangunan infrastruktur komunikasi dan informasi besar-besaran inilah yang menurut Menkominfo, akan menjadikan Indonesia siap menjadi negara digital pada tahun 2035.

Menteri Johnny juga memaparkan proyeksi Indonesia jadi negara digital karena selama ini menjadi salah satu negara terbesar pengguna internet, terutama partisipasi di media sosial. Dengan basis pengguna internet 150 juta orang, Menkominfo menyatakan Indonesia telah menjadi mesin digital Asia Tenggara.

Dalam hal pengguna media sosial, Indonesia merupakan negara kelima paling aktif secara digital di dunia. Indonesia menjadi pasar terbesar ke-4 untuk Facebook dan Instagram. Sekitar 40% dari penduduk Indonesia tercatat aktif sebagai pengguna Whatsapp.


Untuk mendukung misi menjadi negara digital Kominfo telah dan akan menyelenggarakan program keterampilan dan literasi digital demi mewujudkan ekosistem ekonomi digital yang kompetitif dalam skala nasional dan global.

Program- program tersebut antara lain Keterampilan Digital Dasar melalui Gerakan Nasional Literasi Digital #Siberkreasi, dilanjutkan program Keterampilan Digital Menengah melalui Digital Talent Scholarship, dan program Keterampilan Digital Lanjutan melalui Digital Leadership Academy.

Pada kesempatan tersebut, Menkominfo juga menyampaikan bahwa Indonesia siap menjadi tuan rumah penyelenggaraan IGF 2021 selanjutnya.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara IGF yang telah mempercayakan Indonesia sebagai tuan rumah IGF 2021 nanti," cetusnya.

Simak Video "Strategi Menkominfo Johnny di Era Digital"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2qWfSuO
via IFTTT

Sugoi! Hatake Kakashi 'Digaji' Pakai GoPay

Jakarta - Penggemar anime maupun manga Naruto pasti sudah tak asing lagi dengan Hatake Kakashi atau Kakashi Sensei. Dia adalah guru dari tim 7 yang terdiri dari Naruto, Sakura dan Sasuke.

Namun tahukah kamu, Hatake Kakashi 'digaji' menggunakan GoPay loh! Tentunya ini bukanlah Hatake Kakashi sungguhan dalam animasi Naruto. Kakashi yang dimaksud adalah Pian Sofyan (33), seorang cosplayer di Bandung, yang menerima pembayaran foto bareng dengan menggunakan GoPay.

Layanan pembayaran nontunai GoPay bisa dimanfaatkan pengunjung saat mendatangi kawasan wisata dalam Kota Bandung, termasuk di Jl. Asia Afrika. Di sanalah Pian beraksi menjadi Hatake Kakashi.


Pian sudah menjadi cosplay di Jl. Asia Afrika sejak 2013. Spesialisasinya adalah menjadi karakter Anime. Di Jl. Asia Afrika sendiri ada berbagai cosplay yang bisa ditemui, mulai dari karakter-karakter anime, Marvel, Transformers, hingga berbagai jenis hantu.

Dalam program Plesiran Bareng Gojek, Amel (@foodnotestories) pun mencoba foto bareng dengan Hatake Kakashi dan membayar dengan menggunakan GoPay.

"Dengan adanya GoPay, sangat memudahkan untuk pengunjung melakukan pembayaran ya. Hanya tinggal scan QR code, saya bisa menentukan jumlah sendiri dan nggak perlu ribet," ujar Amel dalam keterangan tertulis Gojek, Kamis (28/11/2019).

Sementara itu VP Regional Corporate Affairs Gojek, Michael Say mengatakan evolusi Gojek menjadi sebuah ekosistem merupakan langkah strategis dalam menyediakan solusi bagi kebutuhan masyarakat secara menyeluruh.

"Lewat Plesiran Bareng Gojek, kami mengenalkan ekosistem Gojek sebagai operating system bagi masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat di Kota Bandung. Dari mulai bangun tidur sampai mengakhiri hari, masyarakat dapat mengandalkan layanan Gojek," ujar Michael.


Kemudahan pembayaran dengan GoPay juga dirasakan oleh Pian sebagai mitra. Menurutnya, kehadiran GoPay dapat memberikan pilihan bagi pengunjung yang ingin menyumbang, karena jarang yang membawa tunai.

"Selain itu, enaknya dengan GoPay langsung masuk ke rekening kami. Jadi bisa untuk ditabung," ungkap Pian.

Untuk diketahui, pengguna GoPay di Bandung per Oktober 2019 telah meningkat hingga 22 kali lipat dibandingkan sejak Januari 2018 yang lalu. Gojek telah memberikan dampak positif bagi perekonomian Bandung melalui UMKM dan pariwisata lokal.

Hal ini didukung oleh hasil riset independen Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI), memaparkan bahwa kontribusi mitra Gojek kepada perekonomian Bandung di tahun 2018 mencapai Rp 2,1 triliun. Jumlah ini setara dengan 32% dari total APBD Bandung.

Simak Video "Lompatan GoPay: Hadir di Smart SIM hingga Kartu Prakerja Jokowi"
[Gambas:Video 20detik]
(prf/fay)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/34tSmUK
via IFTTT

Like Dihilangkan, Influencer Tenar Instagram Harus Berbenah

Jakarta - Uji coba penghapusan Like di Instagram tentu akan membawa beberapa dampak jika nanti diterapkan secara penuh. Influencer dengan follower besar dinilai harus berbenah.

Dikutip detikINET dari Insider, pada beberapa tahun belakangan, Instagram menjadi kian kompetitif. Seleb tenar ikut gabung dan meraup jutaan follower serta Like melimpah.

Nah menurut Marie Mostad, pendiri perusahaan influencer inzpire.me, menyembunyikan Like akan membuat foto dan kepribadian influencer lebih menjadi sorotan ketimbang hanya menonjolkan popularitas mereka. Hal ini bisa menjadi tantangan tersendiri dan membuat mereka berbenah.


"Mereka (sosok tenar-red) biasanya mendapatkan banyak Like karena alasan lain, bukannya karena konten," demikian pendapatnya.

Influencer mikro atau yang followernya tidak terlalu banyak biasanya memiliki konten lebih baik."Biasanya konten mereka sangat-sangat tinggi kualitasnya," sebut Mostad.

"Jadi, menghilangkan Like akan membuat konten lebih menjadi fokus dan saya pikir hal itu akan menekan sejumlah influencer untuk meningkatkan diri," cetusnya.

Jika penghapusan Like benar-benar diimplementasikan, maka kreator kecil punya kemungkinan membangun follower lebih besar dan sebaliknya, kreator besar bisa kesulitan. "Itu jika memang akan mengarah lebih ke konten dan bukan tentang siapa suka apa," tandasnya.

Simak Video "Tips Kembangkan Bisnis di Facebook"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2q3j3AI
via IFTTT

Mendikbud-nya Nadiem Bayar SPP Pakai Gopay, Sungguhan Kejadian

Jakarta - Ketika Nadiem Makarim diumumkan sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), banyak netizen berkelakar kalau bayar uang sekolah nantinya bisa pakai Gopay. Ternyata, candaan netizen ini sungguhan kejadian.

Hal ini setidaknya sudah mulai diterapkan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Akhlaqiyah di Ngaliyan, Semarang, Jawa Tengah. Sekolah tersebut berinisiatif menyediakan opsi pembayaran dengan Gopay pada seleksi calon peserta didik baru.

Seperti tertera pada flyer yang disebarkan di berbagai media sosial dan website sekolah tingkat dasar tersebut, para orangtua dan murid bisa mendaftar sekolah secara online maupun offline.

"Penerimaan peserta didik baru 2020/2021 MI Miftahul Akhlaqiyah. Daftar lewat HP, bayar pakai Gopay," demikian keterangan pada flyer tersebut.

Mendikbud-nya Nadiem Bayar SPP Pakai Gopay, Sungguhan Kejadian Foto: screenshot

Miftahul Arief, Kepala madrasah Miftahul Akhlaqiyah, membenarkan adanya fasilitas pembayaran yang lebih beragam ini. Dia menjelaskan, opsi tersebut dimaksudkan untuk memberikan kemudahan terutama dalam urusan pembayaran bagi para calon orangtua murid yang hendak mendaftarkan anaknya masuk sekolah tersebut.

"Kita menyesuaikan era, karena mindset orangtua sekarang adalah serba cepat dan instan. Ojek saja bisa bayar, online kenapa pendidikan tidak?," ungkapnya seperti disampaikan dalam keterangan tertulis yang diterima detikINET, Kamis (28/11/2019).

Dengan cara tersebut, calon orangtua siswa tak harus datang ke madrasah untuk sekadar membayar biaya pendaftaran seperti yang umum dilakukan selama ini. Menurut Arif, kendala yang dihadapi calon orangtua kebanyakan adalah kesibukan.

"Kami memahami kendala calon orangtua siswa yang memiliki keterbatasan waktu. Market kami kan warga perkotaan dengan aneka rupa pekerjaan yang terpancang dengan target dan waktu," imbuhnya.

Kendala lainnya, banyak calon orangtua siswa yang sudah terlanjur datang ke madrasah namun tidak membawa uang tunai, atau membawa, tapi jumlahnya kurang. Dengan adanya opsi pembayaran yang lebih beragam, mereka tidak perlu bolak-balik mengambil uang tunai.

Selain Gopay, mulai Desember MI Miftahul Akhlaqiyah juga memperluas pilihan pembayaran lewat layanan fintech dengan menambah opsi pembayaran menggunakan OVO, Linkaja dan Dana.


Beberapa pilihan ini, menurut Arif, akan dikembangkan juga untuk pembayaran SPP siswa. Kemudahan calon orangtua siswa tak hanya dalam hal pembayaran, calon orangtua siswa madrasah juga bisa mendaftar dengan mengisi formulir online. Dengan demikian, beberapa berkas yang selama harus disediakan dalam bentuk fotokopi, cukup diunggah melalui ponsel.

"Paperless, tidak ada kertas yang harus disetorkan sebagaimana selama ini, semua menggunakan daring," pungkasnya.

Simak Video "Sambutan dan Kritikan Soal Pidato Hari Guru Menteri Nadiem"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2OPvIj6
via IFTTT

Dompet Digital Bikin Boros, Mitos atau Fakta?

Jakarta - Saat ini sudah banyak dompet digital yang ada di Indonesia. Keberadaan dompet digital ini tak lepas dari perkembangan teknologi yang terus mendorong penggunaan cashless di segala transaksi. Seiring dengan bertambahnya pengguna dompet digital, ada beberapa mitos yang terbentuk dari opini para pengguna.

Dompet Digital Bikin Boros

Mitos:
Kemudahan yang diberikan oleh dompet digital membuat para pengguna kerap lepas kontrol.

Fakta:
Dompet digital sama dengan dompet biasa. Boros tidaknya tergantung pada cara kita mengatur keuangan. Bahkan dengan menggunakan dompet digital kita bisa diuntungkan dengan promo-promo yang diberikan. Namun dengan catatan, gunakan promo sesuai dengan kebutuhan, bukan karena lapar mata.
Makin Banyak Dompet Digital Makin Untung

Mitos:
Orang sering menyangka menggunakan lebih dari satu dompet digital akan semakin menguntungkan.

Fakta:
Mitos ini memang benar adanya. Kamu bisa membuat pengeluaranmu menjadi lebih untung jika kamu tahu cara menyiasati penggunaan dompet digital. Sebab, kamu jadi punya alternatif pembayaran yang bisa memberikanmu diskon atau cashback sebesar mungkin. Hal ini dikarenakan, setiap dompet digital menawarkan promo yang berbeda-beda. Semakin banyak promo yang ditawarkan akan semakin banyak godaan untuk membeli promo-promo tersebut.

Padahal, cukup punya satu dompet digital kamu bisa maksimalkan beragam fitur seperti kemudahan untuk transaksi, kirim uang, pembelian pulsa, bayar tagihan dan transaksi e-commerce.

Top Up Sekali Pas Gajian

Mitos:
Bagi sebagian orang, hari gajian menjadi harinya 'bayar-bayar'. Bayar cicilan, bayar utang ke teman, bayar kosan atau bahkan top up dompet digital biar sekalian.

Fakta:
Gaya top up juga punya pengaruh. Hal seperti menjadi penting lantaran kamu harus tertib dan disiplin kepada keluar masuknya uang penghasilanmu. Adapun, yang terpenting adalah kamu bijak mengatur pengeluaran.

Terlebih, sekarang sudah ada aplikasi dompet digital yang dapat melakukan top up dengan mudah langsung dari kartu debitmu tanpa biaya top up. Bahkan ada dompet digital yang membuatmu tak perlu repot top up karena bisa langsung transaksi dengan kartu debit atau kartu kredit yang tersimpan di dompet digital tersebut.

Sulit Membuat Catatan Pengeluaran

Mitos:
Pencatatan belanja menjadi salah satu hal terpenting untuk mengontrol pengeluaran. Tapi enggak semua orang rajin nyatet, bahkan sering lupa apa aja yang udah dibelanjain selama sepekan atau sebulan terakhir.

Fakta:
Semua transaksi di dompet digital akan tercatat dengan baik di histori aplikasi kamu. Jadi kalau lupa, bisa cek dan menghitung-hitung lagi supaya lebih bijak dalam belanja.


Nah, jadi memakai dompet digital itu belum tentu boros. Hal tersebut tergantung pada pemakai dan cara kita mengatur uang yang ada di dalam dompet digital. Supaya kamu tak terjebak dalam mitos-mitos tersebut, gunakan satu saja dompet digital yang baik dan praktis seperti DANA.

Dengan menggunakan DANA beragam pembayaran jadi lebih praktis, banyak promo menarik, selain itu kamu juga bisa membayar asuransi, tagihan listrik, sampai membayar zakat dan masih banyak lagi. DANA juga memberikan kemudahan-kemudahan transaksi lainnya yang sesuai dengan kebutuhan kamu. Yuk coba kemudahan DANA, dompet digital Indonesia sekarang.

Simak Video "Cek Harga iPhone 11, 11 Pro dan 11 Pro Max di Indonesia"
[Gambas:Video 20detik]
(ega/fay)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2QXmtQv
via IFTTT

Instagrammer Jelita Ini Setuju Like Dihilangkan, Kenapa?

Jakarta - Instagram tengah intensif menjajal dihilangkannya jumlah Like. Pro kontra dilontarkan, kalangan influencer terutama, kebanyakan tidak menyetujuinya. Tapi Instagrammer yang satu ini menyuarakan kata sepakat.

Alyssa Kulani yang punya ratusan ribu follower di Instagram serta YouTube mengaku awalnya tidak suka dengan perubahan itu. Terutama karena cemas apakah merek yang bekerjasama dengannya bisa langsung melihat dampak dari iklan yang ia posting.

"Tapi sejujurnya saya pikir itu akan membantu banyak soal kesehatan mental, terutama siswa sekolah. Saya ingat ketika masih SMA, gadis-gadis selalu membandingkan soal jumlah Like, oh Tuhan, dia mendapat banyak Like di fotonya," tutur dia.


Dikutip detikINET dari Insider, Alyssa bahkan menyarankan agar Like bebar-benar dihilangkan. Pada saat ini, Like tidak tampak untuk publik, namun masih bisa dilihat oleh pemilik akun.

"Anda masih bisa melihat seberapa banyak Like yang Anda dapatkan. Saya pikir sebaiknya Like tetap ada atau tidak sama sekali," sebutnya.

Menurutnya, lama-lama orang akan terbiasa. "Pertama-tama seperti kenapa ya mereka menghilangkannya? Padahal itu poin Instagram. Namun karena sudah begitu, Anda sudah tak peduli lagi. Anda membuatnya normal," cetusnya.

Nah, apa sebenarnya alasan Instagram menyembunyikan like? "Keputusan ini dirancang untuk menghilangkan 'tekanan' seberapa banyak like yang didapat sebuah postingan. Dengan demikian, pengguna akan fokus berbagi hal yang disukainya," kata Mia Garlick, Director of Policy Facebook Australia dan Selandia Baru baru-baru ini.

Simak Video "Tips Kembangkan Bisnis di Facebook"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/35G64DZ
via IFTTT

Penyebab Casing Transparan Ponsel Rentan Menguning

Jakarta - Casing transparan cukup banyak diminati lantaran masih dapat menampilkan desain dan warna asli ponsel. Namun ada kelemahan yang umum, casing tersebut rentang warnanya jadi kekuningan dan kurang sedap dipandang. Apa penyebabnya?

Menurut produsen casing Ranvoo, 70% konsumen yang membeli casing transparan akan mengalami masalah tersebut. Terutama yang bahannya silica gel dan plastik. Penyebabnya ada beragam.

"Alasan utama adalah radiasi ultraviolet dari Matahari. Jika Anda biasa menggunakannya di luar ruangan, casing akan berubah kuning setelah lama terpapar Matahari," tulis Ranvoo yang dikutip detikINET.


Selain itu, paparan sinar lain, temperatur ekstrim, kelembapan atau mungkin kena cairan tertentu bisa membuat casing berubah warna. Tentunya pemakaian normal di mana casing kena keringat atau minyak di wajah turut menjadi penyebabnya.

Warna berubah tak berarti kemampuan untuk melindungi ponsel jadi berkurang. Namun memang jadi kurang menarik. Bagi yang tak mau repot, bisa langsung membeli casing baru.

Bagi yang masih ingin mempertahankan, bisa membersihkannnya dengan air sabun atau deterjen. Kemudian pakai sikat lembut untuk membersihkannya.

Bisa pula memakai pasta gigi dan kain lembut untuk menggosoknya. Cara tersebut cukup ampuh, namun jika warna kuning adalah proses oksidasi, biasanya tetap tidak dapat hilang, hanya menjad lebih bersih.

Simak Video "iPhone X Dirilis, Penjual <i>Casing</i> Berharap Dapat Keuntungan Besar"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fyk)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2qOE02s
via IFTTT

Sembunyikan Like Tuai Kontroversi, Instagram Buka Suara

Jakarta - Juli lalu, Instagram mulai menyembunyikan like untuk pengguna di sejumlah negara, antara lain di Australia, Selandia Baru, Irlandia, Italia, Brasil dan Jepang. Keputusan ini tidak disukai sebagian pengguna, terutama di kalangan selebgram dan influencer.

Namun apa sebenarnya alasan Instagram menyembunyikan like? Padahal seperti kita tahu, jumlah like pada postingan Instagram sangat penting. Bagi pengguna biasa, jumlah like mungkin sekadar membuat hati gembira. Tapi buat selebgram, influencer dan brand, jumlah like bisa menjadi daya tawar dan 'jualan' mereka.

"Keputusan ini dirancang untuk menghilangkan 'tekanan' seberapa banyak like yang didapat sebuah postingan. Dengan demikian, pengguna akan fokus berbagi hal yang disukainya," kata Mia Garlick, Director of Policy Facebook Australia dan Selandia Baru.


Di Amerika Serikat, sebagian kecil pengguna mulai melihat like di Instagram mereka menghilang di awal bulan ini. Developer aplikasi Instagram memilih sejumlah pengguna dari berbagai negara, untuk menjajal fitur ini, guna melihat efek apa yang ditimbulkan pada cara kita memposting di Instagram.

"Saya rasa, keputusan Instagram menghilangkan like, paling tidak menurut pemikiran kebanyakan orang, adalah mengurangi persaingan di platform tersebut dan mengembalikan 'nyawa' Instagram sebagai tempat berbagi dan berkomunikasi. Di samping itu, ada penelitian bagus yang memperlihatkan bahwa hal ini bagus untuk kesehatan mental," kata Tama Leaver, seorang profesor studi tentang internet dari Curtin University Australia.

Pendapat yang lebih sinis bahwa menyebutkan, jumlah like membuat para influencer dan selebgram bisa semena-mena mematok 'nilai' mereka di pasaran. Dengan dihapuskannya like, akan mendorong mereka menyuguhkan data metrik yang lebih baik kepada para pengiklan potensial, dan itu membutuhkan kerja lebih keras.


Pengguna yang masuk ke dalam uji coba ini tidak akan melihat jumlah like dan view dari foto maupun video para pengguna lain yang ada di feed mereka. Mereka tetap bisa melihat jumlah like dan view dari postingan mereka sendiri dengan mengetuk daftar 'like' yang ada di bawah postingan mereka.

"Kami mendengar respons positif dari para pengguna yang telah menjadi bagian dari uji coba ini, maka kami ingin mendengar dari pengguna kami di negara-negara lain," tutur Adam Mosseri, Head of Instagram.

"Langkah ini penting bagi perjalanan kami, karena kami berkomitmen untuk membangun ekosistem yang positif dan kami terus mencari cara agar pengguna Instagram bisa merasa lebih nyaman dalam berekspresi dan fokus pada foto dan video yang mereka bagikan, dan bukan berapa jumlah 'like' yang mereka dapatkan," tambahnya.

Simak Video "Selamat Tinggal Followers Palsu Instagram!"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/fay)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2XRsr6M
via IFTTT

Karyawan Facebook Asal China Kecewa dengan Zuckerberg

Jakarta - Para karyawan Facebook yang berasal dari China dilaporkan belakangan agak kecewa dengan kepemimpinan Mark Zuckerberg belakangan ini. Kenapa?

Dikutip detikINET dari South China Morning Post, serangan Zuckerberg pada kebijakan pemerintah China menjadi penyebabnya.

Misalnya dalam pidatonya di Georgetown University baru-baru ini, sang pendiri Facebook mengkritik kebijakan sensor di China. Ia juga menyebut TikTok mematuhi perintah Beijing untuk menyensor konten demo Hong Kong.

Pernyataan itu dinilai memecah kalangan internal Facebook. Belum lagi selain Zuck, Peter Thiel yang anggota direksi Facebook juga mengkritik China. Ia menyebut Google telah disusupi operasi China meski tak punya buktinya.
Satu lagi yang jadi sumber kekecewaan, yaitu kasus bunuh diri pegawai asal China di kantor pusat Facebook belum lama ini. Konon pemicunya adalah bullying walau Facebook membantahnya.

Sebelumnya, sebuah artikel tentang Zuck beredar di WeChat, di mana Zuck berkomentar tentang kebebasan berekspresi di Facebook. Ia beberapa kali menyinggung China, termasuk keputusan Facebook tidak memblokir iklan politik adalah karena tidak mau menyensor seperti yang dilakukan China.

"Apakah itu internet yang kita inginkan?" kata Zuck sembari mengklaim bahwa perbedaan pandangan itulah yang membuat Facebook diblokir di sana.

Artikel di WeChat itu telah menuai lebih dari 100 ribu pemirsa dan komentar pun berdatangan. Ada yang menganggap Zuck sebagai pengkhianat dan menusuk dari belakang.

Padahal dulu Zuck sukses merebut hati warga China dengan kemampuannya berbahasa Mandarin, mengunjungi dan jogging di Beijing sampai rutin mengucapkan selamat tahun baru China. Namun memang tujuan utama agar Facebook kembali beroperasi di China tidak tercapai.

Simak Video "Mark Zuckerberg Disebut Orang Paling Berbahaya di Dunia "
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2OeYA5c
via IFTTT

Perhatian! Twitter Akan Hapus Akun yang Tidak Aktif

Jakarta - Twitter menyampaikan pengumuman penting kepada para pemilik akun Twitter yang tidak aktif. Melalui email, Twitter memperingatkan bahwa akun tidak aktif akan dihapus pada 11 Desember. Peringatan ini berlaku untuk akun-akun yang tidak melakukan sign in lebih dari enam bulan.

"Sebagai bagian dari komitmen kami melayani percakapan publik, kami melakukan bersih-bersih akun yang tidak aktif untuk menampilkan orang-orang dan informasi lebih akurat yang bisa dipercaya pengguna. Bagian dari upaya ini adalah mendorong pengguna untuk secara aktif log in ke akun mereka," kata juru bicara Twitter seperti dikutip dari The Verge, Rabu (27/11/2019).

"Kami telah mulai proaktif menjangkau banyak akun yang belum log in ke Twitter selama lebih dari enam bulan untuk memberi tahu mereka, bahwa akun mereka mungkin dihapus secara permanen karena tidak aktif secara terus menerus," tambahnya.

Aksi bersih-bersih ini jadi kesempatan bagi kalian yang sudah lama mengincar nama akun Twitter tertentu. Karena, akun-akun ini kemungkinan tersedia untuk digunakan setelah Twitter menghapus akun lama yang tidak aktif lagi.

Tapi Twitter tidak menyebutkan kapan tepatnya nama akun yang diincar tersedia. Yang jelas, bersih-bersih akun ini akan berlangsung secara bertahap, jadi tidak akan dilakukan sekaligus pada 12 Desember.

Jejaring sosial berlogo burung ini tidak menjelaskan apakah bersih-bersih ini juga akan berlaku untuk akun milik orang yang sudah meninggal. Sejauh ini, Twitter memang belum punya fitur untuk itu.

"Saat ini kami belum punya fitur untuk mengenang akun orang yang sudah meninggal. Tapi, tim kami sedang memikirkan cara untuk melakukannya," tutup juru bicara Twitter.

Simak Video "Kini Pengguna Bisa Sembunyikan Komentar Balasan di Twitter"
[Gambas:Video 20detik]
(rns/fay)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2OmWHDA
via IFTTT