Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman

Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman - Hallo sahabat Berita Terkini Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa, Artikel bagaimana, Artikel di mana, Artikel IFTTT, Artikel inet.detik, Artikel kenapa, Artikel siapa, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman
link : Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman

Baca juga


Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman

Jakarta - Metode cash on delivery (COD) masih banyak dipilih konsumen Indonesia saat berbelanja di internet. Apakah ketidakpercayaan masyarakat akan toko online masih tinggi?

Menurut Founder sekaligus CEO Tokopedia William Tanuwijaya, adanya COD didasari oleh orang-orang yang tidak memiliki ketidakpercayaan terhadap platform. Sehingga mereka memilih untuk membayar di tempat belanjaannya.

Namun dewasa ini, toko online sudah banyak yang membuat sistem agar transaksi aman. Tokopedia, misalnya, selama delapan tahun terakhir mereka telah membangun sistem kepercayaan. Hasilnya, COD tidak banyak dipilih pelanggannya.

"COD di Tokopedia 0%," klaim William saat acara pengumuman kerjasama Tokopedia dengan JNE di Jakarta, Senin (16/10/2017).

COD Simbol Ketidakpercayaan Konsumen Terhadap PlatformFoto: detikINET/Adi Fida Rahman

Lebih lanjut, William menjelaskan, metode COD sebenarnya tidak pas diaplikasikan di market place seperti Tokopedia. Sebab, penjual bisa dari mana saja, begitu juga pembelinya. Dicontohkan, ada penjual dari Papua yang pembelinya dari Aceh.

Dengan kondisi tersebut bila harus COD tentu akan butuh dana yang tidak sedikit. Belum lagi jika barang tidak sesuai dengan harapan pembeli.

"Kerugian yang ditanggung penjual akan semakin besar," ujarnya.

Untuk mengurangi kerugian dan meningkatkan kepercayaan di kedua belah pihak, toko online yang identik dengan warna hijau itu memberikan jaminan keamanan bertransaksi. Pembeli diminta untuk membayarkan terlebih dulu ke penyedia paltform.

Bila barang yang diterima tidak sesuai, pembayaran ke penjual bisa ditangguhkan terlebih dulu. Ketika pembeli puas dengan barang yang diterima, barulah dana akan dicairkan ke penjual.

"Jadi konsepnya sudah menjamin keamanan pembeli dan penjual. Sehingga tidak perlu dilakukan COD," pungkas William. (rns/rou)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik http://ift.tt/2yrP3zN
via IFTTT


Demikianlah Artikel Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman

Sekianlah artikel Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman dengan alamat link https://berita-sekarang-indo.blogspot.com/2017/10/bos-tokopedia-cod-itu-tanda-transaksi.html

Related Posts :

0 Response to "Bos Tokopedia: COD Itu Tanda Transaksi Tak Aman"

Post a Comment