Judul : Driver Go-Jek Sumbang Rp 8,2 Triliun Ekonomi Nasional
link : Driver Go-Jek Sumbang Rp 8,2 Triliun Ekonomi Nasional
Driver Go-Jek Sumbang Rp 8,2 Triliun Ekonomi Nasional
Jakarta - Kehadiran Go-Jek telah memberikan dampak pada perekonomian masyarakat. Bahkan, kontribusi ekonomi dari layanan ride sharing besutan Nadiem Makarim itu mencapai triliunan rupiah.Informasi ini berdasarkan hasil riset yang dilakukan Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LB FEB UI). Pihak LB FEB UI menggelar riset untuk melihat dampak sosial ekonomi yang diperoleh masyarakat luar dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dengan menggunakan studi kasus pada Go-Jek.
"Riset ini penting dilakukan agar pengambil kebijakan dan pendekatan program-program pemberdayaan masyarakat tepat sasaran," kata Turro S Wongkaren PhD, Kepala LD FEB UI dalam keterangan resminya, Kamis (22/3/2018).
Salah satu mitra driver Go-Jek (dok. Facebook Dede Yusuf)
|
Riset tersebut dilakukan pada Oktober hingga Desember 2017, melibatkan 7.500 responden dari sembilan wilayah, yakni Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Palembang, Bali, Makassar dan Balikpapan.
Mereka menggunakan metode kuantitatif dengan wawancara tatap muka yang menggunakan metode sampling pencuplikan acak murni atas mitra pengemudi roda dua (3.315 responden) dan mitra UMKM (806 responden) dan konsumen (3.465 responden) yang aktif falam satu bulan terkahir.
Dalam hasil riset tersebut, Go-Jek dinilai telah berkontribusi Rp 8,2 triliun per tahun untuk perekonomian nasional dari penghasilan mitra pengemudi roda dua (Go-Ride). Go-Jek pun dinilai telah mengurangi tekanan pengangguran dengan memperluas kesempatan kerja, terutama mereka yang tingkat pendidikannya SMA sederajat dan perguruan tinggi.
Para mitra pengemudi layanan Go-Ride pun dilihat telah merasakan adanya peningkatan kesejahteraan yang menjadi roda penggerak pertumbuhan ekonomi nasional.
Foto: Tim Infografis: Fuad Hasim
|
Hasil riset ini pun turut menilai layanan Go-Food mendukung pelaku UMKM untuk go online. Dampaknya meningkatkan volume transaksi, membuka akses langsung ke konsumen serta meningkatkan aset usaha. Diperkirakan, terdapat tambahan Rp 1,7 triliun per tahun dari Go-Food.
Untuk konsumen Go-Jek, sebagian besar responden menyatakan kehadiran aplikasi Go-Jek meningkatkan kualitas hidup mereka yang berasal dari berbagai lapisan masyarakat. Responden pun menilai Go-Jek aman dan nyaman.
"Go-Jek merupakan bagian dari disruptive force di Indonesia. Sebagaimana semua disruptive force akan ada pergeseran di dalam konsumsi dan ketenagakerjaan pada masa awal. Namun diperkirakan pergeseran tersebut tidak akan berlangsung lama sehingga manfaat netto keberadaaan Go-Jek pada perekonomian akan terus meningkatkan di masa depan," kata Turro.
(afr/rou)
from inet.detik http://ift.tt/2FUEDhp
via IFTTT
Demikianlah Artikel Driver Go-Jek Sumbang Rp 8,2 Triliun Ekonomi Nasional
Anda sekarang membaca artikel Driver Go-Jek Sumbang Rp 8,2 Triliun Ekonomi Nasional dengan alamat link https://berita-sekarang-indo.blogspot.com/2018/03/driver-go-jek-sumbang-rp-82-triliun.html
0 Response to "Driver Go-Jek Sumbang Rp 8,2 Triliun Ekonomi Nasional"
Post a Comment