Judul : Jumlah Pelanggan Apple Music Terus Meroket
link : Jumlah Pelanggan Apple Music Terus Meroket
Jumlah Pelanggan Apple Music Terus Meroket
Jakarta - Pertumbuhan pelanggan Apple Music terus meroket. Masuk di tahun yang ketiga ini, Apple mengumumakan bahwa layanan streaming musiknya itu telah memiliki pelanggan berbayar berjumlah 38 juta.Angka ini tumbuh sekitar 5,6% atau terdapat dua juta pelanggan berbayar baru sejak bulan Februari lalu. Informasi ini disampaikan oleh Senior VP of the Internet Software and Services Apple Eddy Cue dalam acara tahunan SXSW di Austin, Texas, Amerika Serikat beberapa waktu lalu.
Meski terus mengalami pertumbuhan yang signifikan, Apple Music masih belum bisa mengalahkan Spotify. Layanan musik asal Swedia itu masih menjadi raja di antara layanan serupa dengan jumlah pelanggan berbayar mencapai 71 juta.
Hal ini wajar mengingat peluncuran Spotify dan Apple Music terpaut jauh. Apple Music dirilis pada tanggal 30 Juni 2015, sementara Spotify ketika diluncurkan di tanggal 7 Oktober 2008 sudah memiliki debut yang besar kala itu.
Tidak seperti Spotify, Apple menawarkan tiga bulan free trial atau pemakaian gratis sebelum pada akhirnya mereka dipaksa berlangganan dengan tarif USD 10 (Rp 130 ribu) selama sebulan. Keluarga bisa mendaftarkan sampai enam pengguna dengan biaya berlangganan sebesar USD 15 (Rp 206 ribu).
Sementara pengguna Spotify bisa mengakses layanan secara cuma-cuma, tapi dengan catatan pengguna harus rela mendengarkan iklan yang tersedia. Untuk membebaskan diri dari iklan, pengguna harus berlangganan dengan harga yang sama per bulannya dengan Apple Music, demikian dilansir dari Phone Arena, Kamis (13/3/2018).
(mag/afr)from inet.detik http://ift.tt/2ItQYHa
via IFTTT
Demikianlah Artikel Jumlah Pelanggan Apple Music Terus Meroket
Anda sekarang membaca artikel Jumlah Pelanggan Apple Music Terus Meroket dengan alamat link https://berita-sekarang-indo.blogspot.com/2018/03/jumlah-pelanggan-apple-music-terus.html
0 Response to "Jumlah Pelanggan Apple Music Terus Meroket"
Post a Comment