Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia

Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia - Hallo sahabat Berita Terkini Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa, Artikel bagaimana, Artikel di mana, Artikel IFTTT, Artikel inet.detik, Artikel kenapa, Artikel siapa, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia
link : Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia

Baca juga


Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengaku bangga atas kehadiran layanan aplikasi layanan on-demand, Go-Jek, yang terus tumbuh di Indonesia. Apalagi, hasil karya anak bangsa ini juga masih dipegang manajemennya oleh anak bangsa itu sendiri.

"Go-Jek itu manajemennya masih orang Indonesia, menurut saya masih bagus dan masih baik, dan perlu dipertahankan ke depan. Saya bangga melihat ini," ujar Luhut dalam konferensi pers update perkembangan Go-Jek dan Mitra Juara Gojek 2019 di Jakarta baru-baru ini.

"Kita harus ada kebanggaan (pada) anak bangsa karena melahirkan sesuatu yang besar. Mereka ini sekarang menginspirasi anak muda Indonesia lainnya," imbuhnya.

Selain itu, Luhut juga mengaku bangga atas capaian Go-Jek yang telah berusia hampir 10 tahun ini, kini disebut telah menyandang status decacorn. Selain itu startup karya anak bangsa ini telah menembus pasar internasional, hingga kini telah masuk ke 4 negara di Asia Tenggara, selain di Indonesia.

"Kan ini Go-Jek sudah go internasional ya, dan kita bangga bahwa Go-Jek ini salah satu startup yang unicorn di Indonesia, sekarang sudah decacorn ya," ujar Luhut.

"Nah Go-Jek ini, menurut hemat saya, yang pertama jadi model di Indonesia dan sekarang sudah internasional. Dan ini menurut hemat saya, satu kemajuan yang bagus sekali. Saya senang bisa diundang di sini untuk melihat ini," tambahnya.

Oleh karenanya, Luhut pun mengapresiasi Go-Jek atas capaian tersebut, yang sekaligus telah memberi dampak positif dengan menciptakan lapangan pekerjaan di Indonesia. Bahkan pada perekonomian Indonesia yang pada tahun 2018 lalu, Go-Jek disebut memberi kontribusi pertumbuhan ekonomi sebesar Rp 44,2 triliun kepada Indonesia.

"Jadi jangan orang bilang Indonesia itu uang lari ke luar, orang sekarang berbondong-bondong masuk ke Indonesia karena kita sekarang punya 4 unicorn," ujarnya.

Luhut pun mengajak bangsa Indonesia untuk selalu optimis dengan melihat keberhasilan yang telah dicatatkan karya anak bangsa ini. Apalagi, Gross Transaction Value (GTV) Go-Jek kini telah menembus sebesar USD 9 miliar.

"Anda bisa bayangkan Go-Jek ini go internasional dengan transaksi per tahun itu USD 9 miliar. Jadi kalau kita pesimis pada bangsa ini. Saya gagah begini aja nggak ada duit USD 9 miliar. Jadi kita harus penuh dengan optimisme, melihat ini," ujarnya.

"Jadi saya sekali lagi bangga pada Go-Jek, terus berkarya, kembangkan kalian supaya lebih hebat lagi ke depan," pungkasnya.

(ega/krs)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik http://bit.ly/2PbPLrE
via IFTTT


Demikianlah Artikel Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia

Sekianlah artikel Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia dengan alamat link https://berita-sekarang-indo.blogspot.com/2019/04/bangga-ada-go-jek-luhut-manajemennya.html

Related Posts :

0 Response to "Bangga Ada Go-Jek, Luhut: Manajemennya Masih Orang Indonesia"

Post a Comment