Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya

Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya - Hallo sahabat Berita Terkini Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa, Artikel bagaimana, Artikel di mana, Artikel IFTTT, Artikel inet.detik, Artikel kenapa, Artikel siapa, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya
link : Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya

Baca juga


Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya

Jakarta - Peringkat Tesla di dua situs pencari kerja besar tengah merosot, mencerminkan ketidakpuasan para karyawan terhadap perusahaan itu, diduga karena adanya efisiensi di perusahaan tersebut.

Di LinkedIn, Tesla ada di peringkat ke-16 dalam daftar 'Top Companies 2019' yang dipublikasikan April lalu. Merosot dari posisi ke-5 pada 2018, dan ke-6 pada 2017 lalu.

Sementara di Glassdor, rating Tesla merosot dari 3,7/5 bintang ke 3,2/5 bintang, yang berdasarkan ulasan-ulasan yang ditulis mengenai perusahaan itu dari Q1 2019 lalu. Jika dirata-ratakan sepanjang sejarah Tesla, rating mereka adalah 3,4/5 bintang.

Lalu rating 'recommend to a friend' Tesla juga merosot ke angka 49% dibanding ratingnya selama dua tahun ke belakang yang ada di angka 71%, demikian dikutip detikINET dari Reuters, Selasa (11/6/2019).

Begitu juga dengan sejumlah rating Tesla lain di Glassdor, seperti untuk budaya, nilai-nilai, kesempatan berkarir, kepemimpinan, dan lainnya. Hanya rating 'work-life balance' dan 'compensation and benefits' yang tetap stabil.

Merosotnya rating tesla ini diperkirakan terjadi karena banyak karyawannya yang kecewa terhadap sejumlah hal yang terjadi di perusahaan tersebut. Seperti banyaknya PHK, efisiensi besar-besaran, perubahan strategi bisnis, dan perubahan eksekutif.

Namun menurut juru bicara Tesla, perusahaan milik Elon Musk itu tetap mempunyai daya tarik besar di kalangan pencari kerja. Ia menyebut Tesla menerima lebih dari 500 ribu pelamar kerja pada 2017 dan 2018, dan diperkirakan angkanya akan lebih tinggi dari itu pada 2019.

Seperti diketahui, kondisi Tesla saat ini memang tak terlalu bagus. Mereka rugi USD 700 juta selama Q1 2019 dan mengalami penurunan pengiriman mobil ke konsumen. Hal ini memperlihatkan adanya penurunan permintaan dari pasar.

Begitu juga dengan nilai saham Tesla, yang nilai sahamnya sudah menurun 39% selama 2019 ini. Para analis pun sudah mulai mengurangi penilaian mereka terhadap Tesla setelah mereka mengumumkan adanya penurunan pengiriman mobil, dan mulai mengkhawatirkan arah bisnis perusahaan tersebut.

(asj/krs)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik http://bit.ly/2Karpip
via IFTTT


Demikianlah Artikel Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya

Sekianlah artikel Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya dengan alamat link https://berita-sekarang-indo.blogspot.com/2019/06/efisiensi-bikin-karyawan-tesla-kecewa.html

0 Response to "Efisiensi Bikin Karyawan Tesla Kecewa, Seperti Ini Dampaknya"

Post a Comment