Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona

Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona - Hallo sahabat Berita Terkini Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa, Artikel bagaimana, Artikel di mana, Artikel IFTTT, Artikel inet.detik, Artikel kenapa, Artikel siapa, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona
link : Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona

Baca juga


Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona

Jakarta -

Sebagai penyedia bermacam layanan jasa, Gojek berupaya mencegah penyebaran virus corona di seluruh ekosistemnya melalui langkah-langkah proaktif. Gojek menekankan tiga poin utama dalam upaya pencegahan penyebaran virus COVID-19, yakni social distancing, penerapan gaya hidup sehat, dan menjaga produktivitas.

"Ekosistem Gojek terdiri dari ratusan juta individu, dan kami yakin upaya pencegahan yang dilakukan Gojek dapat memiliki dampak besar dalam memperlambat atau mencegah penyebaran COVID-19," ujar co-CEO Gojek Kevin Aluwi, melalui keterangan tertulis, Kamis (19/3/2020).

Berkaitan dengan langkah antisipasi penularan virus lewat Social Distancing, Gojek menggaungkan gerakan #dirumahaja guna memutus rantai penularan COVID-19. Gerakan #dirumahaja, bukan berarti menurunkan produktivitas karena aktivitas kerja dan belajar masih tetap bisa dilakukan di rumah.

Di tengah pandemi, layanan Gojek tetap tersedia untuk memudahkan masyarakat saat melakukan social distancing. Salah satunya melalui layanan GoFood yang dijalankan secara contactless delivery, di mana makanan diantar dengan meminimalisir kontak langsung. Mitra pengemudi dan konsumen menyepakati tempat pengantaran makanan lewat fitur pesan cepat.

Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus CoronaFoto: Gojek

Selain itu, Gojek memberlakukan program kerja dari rumah bagi para karyawan. Hal tersebut sejalan dengan arahan pemerintah agar masyarakat belajar, bekerja, dan beribadah dari rumah.

"Gojek sudah menerapkan WFH bagi ratusan karyawan Kantor Pusat Jakarta sejak 12 Maret. Langkah ini berlaku juga di India, Singapura dan Filipina, kemudian akan menyusul di Vietnam dan Thailand. Kami bahkan menyiapkan panduan WFH2 yang sudah dirilis ke publik, dan telah diunduh lebih dari 5.500 kali. Ini mungkin panduan WFH yang paling banyak dibaca di Indonesia," timpal Kevin.

Sejak 12 Maret, Gojek juga meluncurkan serangkaian pedoman food safety kepada merchant, termasuk inisiatif baru yaitu kartu penanda suhu tubuh yang berisi informasi mengenai suhu tubuh dari pihak yang menangani makanan yang dipesan. Mereka adalah karyawan mitra merchant yang memasak, karyawan yang menyiapkan makanan, serta mitra driver yang mengantar makanan. Tujuannya adalah untuk memastikan keamanan dan menjaga agar makanan tetap higienis hingga di tangan pelanggan.

Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus CoronaFoto: Gojek

"Berbagai media juga digunakan Gojek untuk edukasi, mengkampanyekan praktik-praktik hidup sehat serta meningkatkan kewaspadaan pencegahan penyebaran COVID-19, diantaranya melalui notifikasi di aplikasi Gojek yang dikirimkan secara berkala kepada mitra dan pengguna layanan Gojek," ungkap Kevin Aluwi.

Guna menjamin keamanan para mitra, Gojek memberikan fasilitas antara lain hand sanitizer dan masker kepada mitra pengemudi. "Secara aktif Gojek menggandeng berbagai pihak dari sektor publik dan swasta untuk mendapatkan suplai berbagai barang dan kebutuhan yang dapat membantu mitra driver kami untuk tetap sehat dan aman dari risiko COVID-19," ujar Kevin.

Sebagai langkah antisipasi, Gojek memberikan skema bantuan pendapatan bagi mitra driver yang terdiagnosa positif COVID-19. Skema tersebut meliputi pemberian dukungan pendapatan dan menghentikan sementara cicilan yang berjalan misalnya premi asuransi, cicilan kendaraan hingga pengemudi bisa kembali bekerja.

Demi menjamin keamanan mitra dan konsumen, Gojek menonaktifkan sementara akun mitra yang sedang dalam observasi tes COVID-19, hingga adanya konfirmasi tes kesehatan dari pemerintah. Gojek juga memiliki tim yang bekerja 24 jam, 7 hari seminggu, untuk membantu menghubungkan mitra dengan rumah sakit atau otoritas kesehatan jika memiliki isu terkait dengan COVID-19.

"Gojek berupaya untuk tetap membuat masyarakat menjalani kehidupan senormal mungkin di tengah tantangan COVID-19, termasuk para mitra di ekosistem kami," kata Kevin.

Simak Video "Seorang Ilmuwan Sebut Virus Corona Berasal dari Luar Angkasa"
[Gambas:Video 20detik]
(akn/fay)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2Um2pr5
via IFTTT


Demikianlah Artikel Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona

Sekianlah artikel Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona dengan alamat link https://berita-sekarang-indo.blogspot.com/2020/03/cara-gojek-lindungi-mitra-dan-konsumen.html

Related Posts :

0 Response to "Cara Gojek Lindungi Mitra dan Konsumen dari Penyebaran Virus Corona"

Post a Comment