Judul : WeChat Sensor Kata Kunci Terkait Virus Corona
link : WeChat Sensor Kata Kunci Terkait Virus Corona
WeChat Sensor Kata Kunci Terkait Virus Corona
WeChat, platform messaging paling populer di China ditemukan menyensor beberapa kata kunci terkait virus corona. Platform livestreaming populer YY juga kedapatan melakukan hal yang sama.
Temuan ini merupakan hasil analisis dari kelompok Citizen Lab dari University of Toronto. Dikutip detikINET dari The Verge, Kamis(5/3/2020) Citizen Lab melakukan penelitiannya dengan mengirimkan teks di grup chat yang berisi dua akun WeChat di Kanada dan satu di China.
Chat ini berisi teks dan artikel berita dan dikirimkan dari akun WeChat di Kanada. Mereka kemudian memantau chat mana yang tidak diterima oleh akun WeChat di China.
Hasilnya menemukan sensor ini telah dilakukan sejak awal Januari, kurang lebih bersamaan dengan munculnya laporan tentang virus corona di Kota Wuhan. Pada Januari, kata kunci yang disensor WeChat sebanyak 132 kombinasi kata kunci dan meningkat menjadi 516 kata kunci pada minggu kedua Februari.
"Sensor virus corona yang meluas yang kami temukan cukup signifikan karena menghalangi informasi umum saat krisis kesehatan bisa membatasi kemampuan publik untuk mendapatkan informasi dan melindungi dirinya," kata peneliti dari Research Lab Lotus Ruan.
Hampir 200 dari kombinasi kata kunci yang ditemukan terkait pemimpin senior China dan peran mereka dalam menangani wabah virus corona. Sebanyak 87% dari kata kunci ini terkait Presiden China Xi Jinping karena netizen menanyakan keberadaannya saat wabah meluas.
Kata kunci lainnya yang disensor terkait informasi faktual tentang penyakit, kebijakan pemerintah, dan nama Li Wenliang, salah satu dokter yang memperingatkan masyarakat China tentang penyakit ini. Li kemudian meninggal dunia pada 7 Februari dan kisahnya memicu kritik pedas dari masyarakat China terhadap pemerintahnya.
Sementara itu YY, platform livestream yang serupa dengan Twitch dan Mixer, memasukkan 45 kata kunci ke dalam daftar hitam pada 31 Desember 2019. Lima dari keyword tersebut kemudian dihapus pada 10 Februari.
Tidak diketahui apa yang mendorong kedua perusahaan tersebut untuk menyensor kata kunci terkait virus corona, tapi diduga kebijakan ini merupakan permintaan dari pemerintah China. Tencent selaku pengembang WeChat memang memiliki hubungan yang cukup dengan pemerintah China.
Sensor yang dilakukan oleh WeChat ini sangat disayangkan karena aplikas ini sangat integral di kehidupan sehari-hari warga China dan telah digunakan oleh lebih dari 1 miliar orang. Artinya, banyak penggunanya tidak mendapatkan informasi penting tentang virus corona, termasuk cara pencegahannya.
Simak Video "Viral Screenshot Tencent Tampilkan Korban Tewas Corona Capai 24.589"
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/fyk)
from inet.detik https://ift.tt/3cwcnOP
via IFTTT
Demikianlah Artikel WeChat Sensor Kata Kunci Terkait Virus Corona
Anda sekarang membaca artikel WeChat Sensor Kata Kunci Terkait Virus Corona dengan alamat link https://berita-sekarang-indo.blogspot.com/2020/03/wechat-sensor-kata-kunci-terkait-virus.html
Numpang promo ya gan
ReplyDeletekami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami
ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*