Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan!

Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan! - Hallo sahabat Berita Terkini Indonesia, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan!, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel apa, Artikel bagaimana, Artikel di mana, Artikel IFTTT, Artikel inet.detik, Artikel kenapa, Artikel siapa, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan!
link : Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan!

Baca juga


Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan!

Jakarta - Kebiasaan anak-anak menghabiskan waktu di depan layar mesti dihentikan. Pasalnya, menurut American Heats Association (AHA), kebiasaan ini akan mengarahkan anak pada risiko penyakit. Waduh.

AHA mengeluarkan peringatan untuk para orang tua agar berani membatasi waktu anak bermain gadget maksimal dua jam saja per hari. Sementara itu, pakar lainnya mengatakan pembatasan bisa dilakukan dengan memberi jatah bermain gadget anak usia 2 hingga 5 tahun hanya satu jam per hari.

Penelitian-penelitian yang telah ada, mengaitkan waktu di depan layar bisa meningkatkan gaya hidup sedentary pada anak dan remaja. Gaya hidup sedentary itulah yang mengarah pada risiko penyakit.

"Kami berpikir bahwa begitu di depan layar, anak mulai 'menyemil'. Mereka tidak memberikan perhatian penuh dan mungkin akan mengatakan mereka kenyang dan tidak perlu makan," kata Dr Tala Narula kadiorlogis mengatakan di CBS This Morning.

Selain itu, cahaya biru dari layar dapat menghambat kemampuan mereka untuk tertidur, dan kurang tidur dapat berkontribusi pada risiko obesitas.

Meskipun begitu, para ahli mengakui bahwa membatasi waktu di depan layar menimbulkan tantangan, terutama mengingat bagaimana media sosial dan internet telah 'meracuni' kehidupan sehari-hari. Namun tentu saja tidak semua media dan teknologi digital buruk bagi anak-anak.

"Ini juga dapat menghubungkan mereka secara sosial dengan orang-orang yang mungkin tinggal jauh secara geografis, seperti keluarga dan teman, dan memungkinkan mereka untuk terlibat dalam proyek dan tugas sekolah," jelas Narula.

Meski demikian, orang tua harus turun tangan untuk menetapkan batasan. "Intinya adalah bahwa orang tua harus menjadi apa yang kita sebut 'mentor media.' Kami akan terlibat dalam mengajarkan anak-anak Anda bahwa media bisa menjadi bermanfaat asal digunakan dengan cara yang sehat," tandas Narula.

Nah, bagi para orang tua, ajak anak Anda untuk bersosialisasi di luar rumah bertemu dengan sanak saudara sehingga dirinya terbiasa tidak terlalu terikat dengan gadget. Ajak juga beraktivitas di luar ruangan, misalnya seperti bersepeda bersama atau jalan-jalan bersama keluarga.

Simak Video "Pelihara Ayam, Solusi Pemkot Bandung atasi Kecanduan Gadget Anak"
[Gambas:Video 20detik]
(agt/rns)

Let's block ads! (Why?)



from inet.detik https://ift.tt/2R48atn
via IFTTT


Demikianlah Artikel Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan!

Sekianlah artikel Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan! kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan! dengan alamat link http://berita-sekarang-indo.blogspot.com/2019/11/anak-main-gadget-terus-saat-weekend.html

0 Response to "Anak Main Gadget Terus Saat Weekend? Jangan Diteruskan!"

Post a Comment