Judul : Ironi FaceApp, Menyenangkan Tapi Jadi Bahan Kecurigaan
link : Ironi FaceApp, Menyenangkan Tapi Jadi Bahan Kecurigaan
Ironi FaceApp, Menyenangkan Tapi Jadi Bahan Kecurigaan

Aplikasi FaceApp menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau AI untuk mengubah foto pengguna. Namun beberapa pihak khawatir tentang apa saja yang dilakukan FaceApp, sebab aplikasi tersebut mengakses foto, informasi lokasi, penggunaan data serta history browsing.
"Untuk membuat FaceApp bekerja, Anda harus memberi izin akses foto Anda, semuanya. Tapi ia juga mendapat akses ke Siri dan Search. Kenapa? Bukan untuk sesuatu yang bagus saya kira. Ia juga punya akses untuk refresh background, jadi bahkan ketika Anda tak menggunakan, aplikasi itu memanfaatkan Anda," cetus Rob La Gesse, mantan CEO perusahaan cloud Rackspace.
Aspek lain yang dianggap mencemaskan adalah soal di mana data disimpan. Menurut kebijakan privasi FaceApp, informasi pengguna bisa disimpan dan diproses di Amerika Serikat atau negara lain di mana FaceApp berbisnis.
Di sisi lain, karena perusahaannya berbasis di Rusia, wajah pengguna kemungkinan akan dilihat dan diproses di sana. Dan sejauh ini, tidak jelas sejauh apa para pegawai FaceApp bisa mengakses foto-foto yang sudah didaftarkan.
Jelas pula sudah begitu banyak foto dikoleksi oleh FaceApp. Pasalnya menurut App Annie, aplikasi ini sudah didownload lebih dari 100 juta kali di Play Store. Sedangkan di iOS App Store, FaceApp adalah aplikasi ranking atas di 121 negara. (afr/afr)
from inet.detik https://ift.tt/2XNSpeA
via IFTTT
Demikianlah Artikel Ironi FaceApp, Menyenangkan Tapi Jadi Bahan Kecurigaan
Anda sekarang membaca artikel Ironi FaceApp, Menyenangkan Tapi Jadi Bahan Kecurigaan dengan alamat link https://berita-sekarang-indo.blogspot.com/2019/07/ironi-faceapp-menyenangkan-tapi-jadi.html
0 Response to "Ironi FaceApp, Menyenangkan Tapi Jadi Bahan Kecurigaan"
Post a Comment